KEUSKUPAN Maumere baru punya tiga uskup yakni (1) Mgr. Vincentius “Sensi” Potokota, (2) Mgr. Gerulfus Kherubim Pareira SVD, dan yang akan datang (3) Mgr. Ewaldus Martinus Sedu.
Nama yang terakhir itu baru akan menerima Tahbisan Episkopalnya pada hari Rabu tanggal 26 September 2018 mendatang.
Logo Keuskupan Maumere di Flores Timur
Berikut ini paparan ringkas mengenai lambang Keuskupan Maumere – Gereja Katolik Lokal dengan pemimpin umatnya yakni Mgr. Ewaldus Martinus Sedu.
Logo itu berupa sebuah perisai dengan tiga bagian di dalamnya.
Bidang kiri atas adalah gambar burung merpati dengan tujuh pancaran sinar dan warna merah sebagai latar belakang.
- Burung merpati adalah lambang Roh Kudus dengan tujuh karunia yang dicurahkan kepada Gereja dan tujuh Sakramen yang menjadi sumber kehidupan dan kekuatan Gereja.
- Latar belakang warna merah sebagai lambang semangat yang membakar orang untuk berkarya berdasarkan Roh Kudus yang menjiwainya.
Bidang kanan atas adalah gambar ikan, gandum dan huruf ‘P’ dengan warna dasar putih.
- Salib dengan huruf ‘P’ dan ikan dalam bahasa Yunani adalah lambang Yesus Kristus. Gandum melambangkan Ekaristi.
- Ikan, gandum dan salib dengan huruf ‘P’ dengan latar belakang warna putih melambangkan Kristus dan Ekaristi yang menjadi pusat dan puncak dari peziarahan Gereja dan seluruh umat menuju persatuan dengan Allah dengan semangat ketulusan dan kesederhanaan.
Bidang bawah terdiri dari perahu dan layarnya bermotifkan kain tenun adat Sikka dan di dalam perahu ada orang banyak beraneka warna dan saling berpegangan tangan.
- Ini semua mau melambangkan bahwa Gereja Lokal Keuskupan Maumere terdiri dari berbagai etnis, budaya, golongan, dan profesi.
- Semua ada di dalamnya dan saling berpegangan tangan bersatu, berbagi dan bersolider untuk membuat tekad bersama mau bertolak lebih ke dalam (Duc in Altum), maju lebih ke depan dan di tempat yang lebih dalam.
Profil Mgr. Ewaldus Martinus Sedu, Uskup Terpilih Keuskupan Maumere, Flores
Topi berwarna hijau (galero) di atas perisai. Ini melambangkan wewenang dan jabatan seorang uskup sebagai pemimpin yang mengayomi dan melayani.
Salib pancang di bagian tengah belakang:
- Melambangkan pelayanan suci dalam Gereja lokal demi kesejahteraan jiwa-jiwa.
- Di bawah perisai adalah motto penggembalaan Uskup Keuskupan Maumere yang berbunny “Duc in Altum” (Lukas 5:4)
Seluruh atribut di atas menandakan bahwa Sang Empunya lambang itu adalah seorang Uskup Diosesan Sufragan.
Mengenai motto pastoral, silakan klik di tautan ini: “Lebih Dekat Bersama Mgr. Edwaldus: Motto dan Lambang (3)”
