Tahun C-1,
Jumat, 4 Januari 2019.
Bacaan: 1 Yoh 3:7-10; 98:1,7-9; Yoh 1:35-42.
Renungan
SETELAH mendengar kesaksian dari gurunya, dua murid Yohanes segera mengikuti Yesus tanpa tahu mengapa. Pertanyaan Yesus mengagetkan mereka “Apa yang kalian cari?” Tidak ada jawaban yang tepat karena tentunya ada banyak alasan yang bisa diberikan. Tetapi mereka menjawab dengan tepat yaitu ada dan tinggal bersama Yesus.
Kita beriman kepada Yesus bukan karena kita mencari sesuatu; kita tidak mengutamakan pamrih pribadi untuk kepentingan kita atau orang lain. Beriman berarti tinggal bersama dan mengikuti Yesus.
Ketika kita menjadi religius-imam, motivasi itu penting tetapi yang lebih penting adalah keputusan kita untuk memberikan diri untuk hidup dan kepentingan gereja-tarekat-keuskupan tanpa pamrih apapun.
Demikian pula dalam perkawinan, motivasi untuk mencintai dan menikah dengan seseorang itu penting, namun yang lebih utama adalah keputusan kita untuk memberian diri kita untuk tinggal, mengenalnya dan memutuskan untuk setia dan berbahagia bersamanya.
Kontemplasi
Gambarkan dialog antara Yesus dengan dua orang murid Yohanes yang mengikutiNya.
Refleksi
Apakah aku mencari sesuatu dalam beriman? Beranikah aku beriman dengan memberikan diriku untuk kepentingan Kristus dengan tanpa pamrih apapun?
Doa
Ya Tuhan, aku datang untuk tinggal dan mengikuti Engkau kemanapun Engkau pergi dan mengutus. Amin.
Perutusan
Janganlah cari kepentingan diri sendiri dalam beriman, tetapi berikanlah diri anda untuk tinggal dan menyediakan diri bagi kepentingan Tuhan
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
