Puncta 30.08.22
Selasa Biasa XXII
Lukas 4: 31-37
PEREMPUAN perkasa itu bernama Margareth Thatcher (1925-2013). Ia menjabat Perdana Menteri Inggris selama tiga periode. Ia adalah perdana menteri perempuan pertama di Inggris, juga di Benua Eropa.
Margareth Thatcher memenangkan pemilihan tiga kali berturut-turut. Ia adalah pemimpin paling berpengaruh di Inggris setelah Winston Churchill.
Ia dijuluki sebagai “The Iron Lady” pemimpin dengan tangan besi, karena kebijakannya yang keras tanpa kompromi.
Julukan “Iron Lady” disematkan oleh Uni Soviet waktu itu, karena kebijakan luar negerinya menimbulkan kekawatiran Leonid Breznev.
Bill Deedes, lawan politiknya pernah berkata,” “Ketika dia membuka mulutnya, seketika kami terlihat seperti medioker”.
Medioker artinya orang biasa-biasa saja, orang yang tidak ngerti apa-apa. Jawane, “kaya cah plonga-plongo.”
Karena kepemimpinannya yang kuat dan keras, Inggris punya pengaruh yang besar di percaturan Eropa dan dunia.
Kepemimpinan yang penuh kuasa itulah yang dijalankan Margareth Thatcher.
Orang-orang di Kapernaum merasa takjub mendengar pengajaran Yesus, sebab perkataan-Nya penuh kuasa.
Di rumah ibadat Kapernaum ada seorang yang kerasukan setan. Kok bisa ya di rumah ibadat ternyata ada setan juga.
Ia berteriak-teriak dengan suara keras, “Hai Engkau, Yesus orang Nasaret, apa urusan-Mu dengan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah.”
Yesus menghardiknya, “Diam, keluarlah dari padanya.” Setan itu pun tunduk dan keluar daripadanya.
Orang-orang takjub dan berkomentar, “Alangkah hebatnya perkataan ini! Sebab dengan penuh wibawa dan kuasa Ia memberi perintah kepada roh-roh jahat dan mereka pun keluar.”
Mungkin orang-orang Kapernaum menjuluki Yesus sebagai “The Iron Man from Nasareth”.
Kaum setan mulai kawatir akan kata-kata Yesus yang penuh wibawa. Kedatangan Yesus menunjukkan kuasa setan tidak berdaya lagi.
Kita harus percaya, bersama Yesus, kuasa-kuasa gelap tak mungkin langgeng.
Dengan mengandalkan sabda Yesus kita juga bisa mengalahkan kuasa setan. The Iron Man from Nasareth itu telah mengalahkan kuasa setan.
Jika kita percaya kepada-Nya, kuasa setan akan lari ketakutan. Yesus telah mengalahkannya, kita pasti dibebaskannya.
Pergi ke pasar membeli mangga,
Seratus ribu sudah dapat lima.
Ikut Yesus pasti aman sentosa,
Setan-setan ngacir tak berkuasa.
Ketapang, percaya pada kuasa-Nya…