Bacaan 1: Kej 3:9-15, 20
Injil: Yoh 19:25-34
Ada dua pengertian kata gereja dalam agama katolik, yaitu gereja (huruf g kecil) sebagai sebuah bangunan atau gedung dan arti kedua Gereja (huruf G besar) adalah umat Allah.
Jadi, Gereja bisa diartikan merupakan Persekutuan dari orang-orang yang memiliki iman yang sama kepada Tuhan Yesus Kristus, baik mereka yang masih hidup di dunia maupun sudah meninggal.
Dengan demikian, Tuhan Yesus adalah Kepala dari Gereja (umat Allah). Dan umat-Nya itu adalah tubuh-Nya. Jadi antara Kepala dan tubuh selalu bersatu dan tidak terpisahkan.
Hari ini Gereja Katolik merayakan Perayaan Wajib Santa Perawan Maria Bunda Gereja.
Mengapa Bunda Maria disebut sebagai Bunda Gereja?
Bunda Maria memang memiliki tempat yang sangat Istimewa dalam Gereja Katolik. Karena Allah telah memilihnya sebagai Bunda Kristus, yang adalah Anak Allah. Sehingga dalam Kitab Suci, Bunda Maria juga disebut sebagai Bunda Allah (Luk 1:43, 35, Gal 4:4).
Jadi secara logika bisa dijelaskan:
Karena Tuhan Yesus Kristus adalah Kepala dari Gereja, dan Bunda Maria adalah Bunda dari Kristus maka secara otomatis Bunda Maria adalah juga Bunda Gereja.
Secara langsung, Tuhan Yesus juga menyerahkan para murid-Nya (yang diwakili oleh seorang murid yang dikasihi-Nya) kepada Bunda Maria sesaat sebelum wafat di kayu salib sebagai anak-anaknya:
“Ibu, inilah, anakmu!”
Sedangkan para murid-Nya itu juga merepresentasikan sebagai Gereja Perdana.
Dalam bacaan Kitab Kejadian hari ini, ibu Hawa disebut sebagai “ibu dari semua yang hidup”. Dan dalam agama katolik, Bunda Maria juga memiliki sebutan sebagai “Hawa Baru”.
“Manusia itu memberi nama Hawa kepada isterinya, sebab dialah yang menjadi ibu semua yang hidup.”
Kristus adalah sumber hidup, melalui Kristus setiap makhluk akan memperoleh hidup kekal sebab dalam Kristus hanya ada keabadian. Maka sebagai Bunda Kristus otomatis Bunda Maria juga disebut “ibu dari semua yang hidup”.
Bunda Maria secara tidak langsung berperan serta dalam memberikan “Hidup” kepada dunia.
Pesan hari ini
Bunda Maria adalah Bunda Gereja karena dia adalah Bunda Kristus yang adalah “Kepala Gereja”. Dan Bunda Maria juga adalah “Hawa Baru” (ibu dari semua yang hidup), karena secara tidak langsung berperan dalam memberikan “Hidup” kepada dunia.
“Tidak ada yang mencintaimu seperti ibumu. Cintanya tidak terbenam bersama matahari.”