Masih Mau Murtad?

0
41 views
Roti Hidup

Bacaan 1: Kis 9:31-42

Injil: Yoh 6:60-69

Sering kita dengar melalui pemberitaan seorang katolik murtad, apalagi jika ia adalah tokoh yang dikenal. Alasannya sangat klasik, menganggap semua agama itu sama. Padahal tidak demikian.

Ada lagi yang bingung dengan keimanan Tri Tunggal Maha Kudus. Karena tidak paham dan tidak mau belajar, maka saat ditanyakan kenapa Tuhannya atau Allahnya orang katolik itu tiga? Tidak bisa menjawab lalu nyerah dan murtad.

Ada juga saat dihina, Tuhanmu kok mati? Disalib pula? Lalu malu dan murtad.

Sabda-sabda Tuhan Yesus kadang memang terasa sulit dipahami dan ada yang terkesan keras. Sebab memang tidak bisa dipahami secara pemikiran duniawi. Perlu Roh Kudus yang berkarya untuk bisa memahami sabda-sabda-Nya.

Dalam sebuah pengajaran-Nya kepada banyak orang (yang kemungkinan murid-murid Yohanes), mereka tidak mampu memahami sabda “untuk makan Tubuh-Nya”. Mereka mengira diajar menjadi kanibal.

Sehingga banyak diantara mereka lalu mundur, meninggalkan imannya (murtad).

Tuhan Yesus juga lalu menantang para murid-Nya,

“Apakah kamu tidak mau pergi juga?”

Jawaban Petrus sangat menarik, “Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? PerkataanMu adalah perkataan hidup yang kekal. Kami telah percaya dan tahu bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari Allah”.

Menunjukkan keimanan yang stabil sejak awal, karena Petrus memang satu-satunya yang mampu memahami siapakah Yesus itu ketika ditanya di Kaisarea.

Ajaran Tuhan Yesus memang tidak mudah, namun bersama Roh Kudus kita akan dimampukan untuk paham. Yesus adalah satu-satunya “Jalan menuju kepada Bapa” dan tidak ada jalan yang lain. Jalan yang menuju pada keselamatan dan hidup kekal.

Pada masa “Gereja Perdana” jumlah orang yang dimenangkan para rasul terus bertambah menjadi banyak dan itu semua adalah karya Roh Kudus. Petrus menyembuhkan Eneas yang delapan tahun lumpuh serta menghidupkan Tabita, juga karena karya Roh Kudus.

Sebelum melakukan mukjizat, Petrus selalu berdoa sehingga Roh Kudus-lah yang berkarya.

Pesan hari ini

Sabda Tuhan Yesus memang terasa keras dan sulit dipahami secara duniwai. Maka marilah membuka diri terhadap karya dan bimbingan Roh Kudus agar mampu memahami.

Jangan murtad jika belum memahami imanmu, Tuhan Yesus adalah satu-satunya “Jalan menuju Allah Bapa”.

“Jangan pernah menipu seorang gadis. Kamu tidak pernah tahu apa yang telah dia korbankan untuk bersamamu.”

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here