Bacaan 1: Kis 2:14.22-32
Injil: Mat 28:8-15
Seorang sejarawan mengatakan, “Masa lalu tak pernah diketahui lengkap dan selalu ditafsirkan.” Kadang peristiwanya tidak akan pernah bisa divisualisasikan secara utuh. Ada saja upaya mereduksi makna atas kisah tertentu meski pelaku, tanggal, tempat kejadian dan lainnya tentu saja ada.
Informasi masa lalu sering dibelokkan oknum tertentu yang punya maksud jahat. Berbagai informasi bohong (hoaks) berseliweran dengan bebas dan mudah di zaman digital ini.
Ternyata berita hoaks sudah sangat tua umurnya, setidaknya di zaman Yesus bisa kita tangkap dalam bacaan injil hari ini.
Para imam kepala dan ulama Yahudi di Yerusalem berusaha menyebarkan berita hoaks tentang Kebangkitan Yesus. Mereka ingin mereduksi fakta sejarah yang ada. Mereka takut popularitas Yesus semakin naik dan pengikut-Nya semakin banyak dan meninggalkan agama Yahudi serta para imam dan ulamanya.
“Kamu harus mengatakan, bahwa murid-murid-Nya datang malam-malam dan mencuri-Nya ketika kamu sedang tidur. Dan apabila hal ini kedengaran oleh wali negeri, kami akan berbicara dengan dia, sehingga kamu tidak beroleh kesulitan apa-apa.”
Kata para imam kepala dan tua-tua Yahudi kepada para serdadu penjaga kubur Yesus. Mereka disuap untuk menyebarkan hoaks tersebut.
Meski pada awalnya mungkin berhasil namun lambat laun kebenaran menemukan tempatnya. Hal ini diawali oleh para murid-Nya sendiri, yaitu Petrus dan para rasul-Nya. Mereka tanpa gentar terus mewartakan kebenaran Kebangkitan Tuhan Yesus Kristus.
“Yesus inilah yang dibangkitkan Allah, dan tentang hal itu kami semua adalah saksi.”
Peristiwa kebangkitan Yesus adalah sejarah yang tidak dapat dikaburkan, ada banyak saksi yang melihat dan mengalami perjumpaan dengan Tuhan Yesus setelah bangkit dari kematian-Nya dan tempat kejadiannya ada hingga hari ini.
Saat awal penampakan-Nya di jalan kepada para perempuan yang akan menjenguk-Nya ke kubur, Ia berpesan agar para murid pergi ke Galilea. Tempat awal Tuhan Yesus berkarya dan merekrut para murid-Nya. Kembali untuk merenungi misi awal menegakkan Kerajaan Allah.
Pesan hari ini
Sebagai murid Tuhan Yesus, kita juga diajak kembali ke “Galilea”. Rumah kita masing-masing awal kita hadir di dunia, untuk meluruskan sejarah dan mewartakan Kebangkitan Tuhan Yesus.
Saya dan kamu adalah saksi Kristus.
“Bintang pun menjadi bersinar karena ada kegelapan.”