Sabtu, 26 Desember 2015
Pesta St. Stefanus, Martir Pertama
Kis 6:8-10;7:54-59
Mzm 31:3cd-4.6.8ab.16b.17
Mat 10:17-22
Yesus bersabda, “Kamu akan dibenci semua orang oleh karena nama-Ku;
tetapi orang yang bertahan sampai pada kesudahannya akan selamat.”
TAK seorang pun lebih suka mendengar pesan tentang penderitaan demi nama Kristus. Namun Injil hari ini sehari sesudah perayaan Natal kita harus membaca warta tentang Yesus yang bersabda tentang penganiayaan dan penderitaan. Kita mungkin bertanya: apa hubungan antara kelahiran Yesus dan penderitaan serta wafat-Nya di kayu salib?
Yesus bersabda, bahwa jalan menuju kemuliaan kerajaan Allah adalah melalui salib. Jika kita ingin ambil bagian dalam kemuliaan Yesus maka kita harus memikul salib kita setiap hari lalu mengikuti Dia. Keunikan kita mengikuti Yesus adalah mengikuti Dia yang menyerahkan nyawa bagi kita.
Dalam Adorasi Ekaristi Abadi kita menyembah Yesus Kristus, Putra Allah yang menjadi manusia untuk menebus kita dari perbudakan dosa dan maut. Ia memberi kita hidup baru sebagai putri-putra Allah.
Tuhan Yesus Kristus, Engkau memberi kami rahmat yang cukup untuk mengikuti Engkau dan memikul salib kami. Semoga kami mengetahui sukacita dan kemenangan salib-Mu. Bantulah kami untuk sabar dan sukacita dalam menanggung kesulitan, perlawanan, dan penganiayaan dalam jalan pelayanan kami kini dan selamanya. Amin.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)