- Bacaan 1: Kis. 5:12-16
- Bacaan 2: Why. 1:9-11a,12-13,17-19
- Injil: Yoh. 20:19-31
Kitab Suci itu ditulis oleh manusia namun dengan inspirasi dari Roh Kudus. Tentang hal ini, kita bisa mengetahui dari bacaan-bacaan hari ini. Dengan menembus dinding dan pintu yang terkunci rapat, Tuhan Yesus hadir di tengah-tengah para murid-Nya untuk meneguhkan dan mencurahkan Roh Kudus.
“Terimalah Roh Kudus.
Jikalau kamu mengampuni dosa orang, dosanya diampuni, dan jikalau kamu menyatakan dosa orang tetap ada, dosanya tetap ada.” Sabda-Nya kepada mereka.
Dengan kuasa Allah Roh Kudus ini, Rasul Yohanes Penginjil menuliskan sebagian kisah Yesus, siapa Dia dan apa yang dikerjakan-Nya. Mengapa hanya sebagian saja? Sebab jika semua dituliskan, tidak akan cukup ruang yang ada.
Melalui tulisan injilnya, semua orang yang membacanya menjadi percaya bahwa Yesus adalah Tuhan, Anak Allah dan kita beroleh hidup dalam nama-Nya. Hal ini disabdakan-Nya sendiri:
“Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya.”
Rasul Yohanes Penginjil dalam pengasingan di Pulau Patmos (pulau kecil di depan Turki Bagian Barat) menerima kuasa ilahi bahkan diangkat secara roh untuk melihat situasi surga. Yohanes diutus menuliskan apa yang ia lihat dan dengar, agar disampaikan kepada Gereja-Gereja di Efesus, Smirna, Pergamus, Tiatira, Sardis, Filadelfia dan Laodikia.
Saat itu mereka sedang menghadapi berbagai tantangan, penganiayaan, ajaran sesat yang mengganggu iman kristiani mereka. Mereka ada yang tetap teguh dan setia pada iman. Namun ada juga yang imannya suam-suam kuku, lemah bahkan terseret dalam ajaran sesat.
“Karena itu tuliskanlah apa yang telah kaulihat, baik yang terjadi sekarang maupun yang akan terjadi sesudah ini.”
Dalam penampakan-Nya, Tuhan Yesus berdiri diantara tujuh kaki dian dengan tangan kanan membawa tujuh bintang.
- Ketujuh bintang adalah malaikat ketujuh Gereja.
- Ketujuh kaki dian adalah ketujuh Gereja.
Penampakan itu bermakna bahwa Tuhan Yesus melalui para malaikat-Nya senantiasa menjaga ketujuh Gereja di Turki Barat itu.
Oleh kuasa Roh Kudus, banyak orang percaya berani berkumpul di Serambi Salomo, Bait Allah mendengarkan pengajaran Petrus. Dalam kesempatan itu banyak orang disembuhkan dari penyakitnya.
Pesan hari ini
Setiap orang yang dibaptis telah menerima kuasa Ilahi lewat pencurahan Roh Kudus.
Dengan membaca Kitab Suci, kita mengetahui dan percaya pada kesaksian orang-orang utusan-Nya tentang siapa Yesus.
“Percaya itu sulit. Mengetahui siapa yang harus dipercaya, bahkan lebih sulit.”