Selasa, 17 November 2015
Pekan Biasa XXXIII
PW S. Elisabet dari Hungaria, Biarawati
2Mak 6:18-31; Mzm 3:2-7; Luk 19:1-10
Yesus berkata, “Zakheus, segeralah turun.Hari ini Aku mau menumpang di rumahmu.” Zakheus segera turun dan menerima Yesus dengan sukacita.
INJIL hari ini mewartakan tentang Yesus yang berkata kepada Zakeus, “Hari ini aku mau menumpang di ruimahmu.” Apa yang akan kita lakukan bila sabda yang sama ditujukan kepada kita?
Pertama-tama, kita pasti akan bersukacita karenanya. Selanjutnya, kita harus menerima dia dengan sukacita. Kita dapat belajar tentang ini dari Zakeus.
Zakeus sangat bersukacita menerima Yesus karena ia membutuhkan kerahiman dan pengampunan dari Allah. Dalam perjumpaannya dengan Yesus, ia menemukan lebih dari hal-hal yang bayangkan yang terjadi. Itulah sebabnya, ia menunjukkan pertobatan yang mendalam dengan memutuskan untuk memberikan separoh dari harta miliknya kepada orang miskin dan selebihnya akan ia gunakan untuk mengembalikan seandainya ada yang pernah dia peras hingga empat kali lipat.
Dalam Adorasi Ekaristi Abadi, sementara kita menyembah Yesus Kristus, kita mohon iman yang dengan ramah menyambut Yesus dalam hati dan hidup kita. Di sana kita belajar dari Zakeus untuk memanjat pohon ara doa hingga boleh melihat Yesus. Dan Yesus pun akan tinggal dalam kehidupan kita hari ini.
Tuhan Yesus Kristus, Engkau selalu siap untuk membangun rumah dalam diri kami. Kami sediakan pula ruang bagi-Mu dalam hati kami, berkenanlah tinggal dalam hidup kami. Berkenanlah datang dan tinggal bersama kami dan penuhilah kami dengan damai-Mu. Bantulah kami untuk berbuat baik, penuh kasih dan kebaikan kepada sesama kami, juga untuk mereka yang menyakiti kami kini dan selamanya. Amin.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)