Mengapa Mesti Puasa?

0
1,050 views
Ilustrasi: Puasa.

MUTIARA IMAN
Jumat, 24 Feb 2012

LECTIO:
Yes.58:1-9a
Mzm.51:3-4,5-6a,18-19
Mat.9:14-15

MEDITATIO:
Untuk sebagian orang, khususnya kita yang tinggal di Indonesia yang mayoritas penduduknya beragama muslim, kita sangat akrab dengan suasana ‘puasa’. Bagi mereka bulan ‘puasa’ adalah bulan penuh berkat, bulan tempat segala dosa dihapuskan sesuai dengan prestasi puasa mereka, bulan pengabulan doa, yang tentu besar kecil pengabulannya sesuai dengan ketaatan mereka berpuasa.

Pada zaman perjanjian lama pun pengertian puasa tak jauh berbeda dengan itu, maka untuk sebagian orang yang tekun berpuasa dan merasa tidak mendapat ‘pahala’ yang setimpal, dengan mudah akan berseru, “Mengapa kami berpuasa dan Engkau tidak memperhatikannya juga? Mengapa kami merendahkan diri dan Engkau tidak mengindahkan juga?” (seperti yg digambarkan pada bacaan pertama hari ini) karena bagi mereka berpuasa sama artinya mengumpulkan ‘ganjaran’ maka tidak heran jika Yesus pun ‘ditegur’ karena tidak mengajari murid-muridNya utk berpuasa mendapatkan ganjaran yg banyak. “Mengapa kami dan orang Farisi berpuasa, tetapi murid-muridMu tidak?”.

Dan bila saat ini kita berpuasa, bukan untuk mendapatkan ganjaran yang banyak. Kita berpuasa untuk lebih memaknai pertobatan kita dengan bermati raga, dan melakukan lebih banyak kebaikan. Dan kita akan dengan gembira menjalani puasa kita, mari kita merenungkannya.

CONTEMPLATIO:
Ambil nafas dalam-dalam, biarkan udara bersih memenuhi jiwamu. Nikmatilah saat puasa, saat bermati raga seperti ini, dan rasakan kenikmatannya sebagai sumber kebahagiaan yang memenuhi hatimu.

ORATIO:
Allah Bapa di Surga, terima kasih untuk kesempatan kami mengalami prapaskah sebagai persiapan masa mati raga kami untuk kami dapat bertumbuh lebih baik. Amin.

MISIO:
Aku akan mengisi masa prapaskah ini dengan lebih ‘terbuka’ pada sekelilingku (lebih perduli, lebih mampu berbagi, lebih mau memudahkan hidup orang-orang di sekitarku).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here