Bacaan 1: 2Sam 7:1-5. 8b-12. 16:
Injil: Luk 1:67 – 79:
KATA “Adven” berasal dari “Adventus” yang merupakan Bahasa Latin, artinya adalah kedatangan. Dalam tradisi Gereja Katolik, kita menjalaninya dalam empat hari Minggu masa Adven.
Kita memulai minggu pertama dengan sebuah pengharapan, lalu menantikan dengan penuh kasih, mempersiapkan kedatangan-Nya dengan penuh sukacita dan akhirnya di minggu keempat, Raja Damai yang kita harapkan itu betul-betul hadir.
Kita akan menutup masa persiapan Natal, karena malam ini umat Katolik merayakan Malam Natal.
Menutup masa Adven ini, kita diajak merenungkan sebuah Kidung Pujian yang didaraskan oleh Zakharia. Sebuah ungkapan sukacita, pujian kepada Allah dan nubuatan bagi anaknya.
“Terpujilah Tuhan, Allah Israel, sebab Ia melawat umat-Nya dan membawa kelepasan baginya, Ia menumbuhkan sebuah tanduk keselamatan bagi kita di dalam keturunan Daud, hamba-Nya itu,…Dan engkau, hai anakku, akan disebut nabi Allah Yang Maha Tinggi; karena engkau akan berjalan mendahului Tuhan untuk mempersiapkan jalan bagi-Nya, untuk memberikan kepada umat-Nya pengertian akan keselamatan yang berdasarkan pengampunan dosa-dosa mereka, oleh rahmat dan belas kasihan dari Allah kita,”
Yohanes anaknya memang akan menjadi nabi besar seperti yang disampaikan sendiri oleh Tuhan Yesus. Ia diutus untuk mempersiapkan Jalan Tuhan, yaitu pertobatan bangsanya sehingga layak menyambut kedatangan Sang Raja Damai, Tuhan Yesus Kristus.
Kidung Zakharia itu menggenapi apa yang difirmankan Allah kepada Nabi Natan. Bahwa Allah akan memberikan kedamaian bagi Israel, membebaskannya dari semua musuhnya, mendiami Tanah Terjanji serta kerajaannya kokoh selamanya.
Sebuah perjanjian antara Allah dengan Raja Daud.
“…Keluarga dan kerajaanmu akan kokoh untuk selama-lamanya di hadapan-Ku, takhtamu akan kokoh untuk selama-lamanya.”
Janji Allah akan kedamaian kepada keluarga Daud terpenuhi dalam Diri Yesus, yang malam ini akan kita sambut kedatangan-Nya. Semua orang yang hidup seutuhnya untuk Yesus mempunyai rasa damai yang tak dapat digambarkan.
Pesan hari ini
Zakharia mengungkapkan rasa syukur atas kelahiran Yohanes Pembaptis anaknya dengan memuji Allah dalam kidungnya. Mengisi masa Adven sebagai persiapan Natal dengan pertobatan agar layak menyambut-Nya, seperti yang diserukan oleh Yohanes Pembaptis.
Kita pun layak menerima keselamatan yang datang dari Tuhan, yang lahir di Betlehem serta kedatangan-Nya kelak sebagai “Hakim Agung di akhir jaman”, yaitu Yesus Kristus.
Apakah kamu juga bersyukur?
“Miliki cukup keberanian untuk memulai dan cukup hati untuk menyelesaikan sebuah rencana. Tetaplah pakai maskermu dan jaga jarakmu.”
