BANYAK orang mengikuti Yesus. Mereka datang dari Galilea, Yudea, Yerusalem, Idumea, dari seberang Yordan, dan dari daerah Tirus dan Sidon. Mereka datang setelah mendengar segala yang dilakukan oleh Yesus (Markus 3: 8).
Mengamati semua tempat yang disebut itu, orang bisa membayangkan betapa besar pengaruh dari yang Yesus lakukan. Dia dikenal tidak hanya di kalangan bangsa Yahudi, melainkan juga di antara orang kafir (Tirus dan Sidon).
Mengapa orang mendekat dan ingin menyentuh Yesus (Markus 3: 10)? Sebab Dia menyembuhkan banyak orang dan roh-roh jahat tersungkur di hadapan-Nya (Markus 3: 10).
Yesus membuat mereka yang sakit sembuh dan roh-roh jahat tunduk. Artinya, Yesus memulihkan mereka yang sakit dan membuatnya utuh. Dia membuat roh-roh jahat diam; tidak berkutik.
Sumber perecahan itu dibuat-Nya bungkam.
Kisah ini (Markus 3: 7-12) masih relevan hingga saat ini. Ada begitu banyak orang.yang mendambakan hidup yang utuh, baik dalam
dirinya (disembuhkan dari sakit) maupun merindukan hidup bersama yang harmonis. Bila mereka percaya dan datang serta berdoa kepada Yesus, niscaya mereka disembuhkan.
Surat Paulus kepada Timotius menegaskan hal itu. Juruselamat kita Yesus Kristus, yang oleh Injil telah mematahkan kuasa maut mendatangkan hidup yang tidak dapat binasa.” (2 Timotius 1: 10). Memang, Dia itu Anak Allah (Markus 3: 11) dan datang untuk melaksanakan kehendak Allah Bapa-Nya (Mazmur 40: 8).
Yesus senantiasa mampu menyelamatkan mereka yang datang kepada Tuhan melalui Dia, karena Dia hidup selamanya untuk menjadi pengantara mereka (Ibrani 7: 25). Dahulu, kini, dan di masa yang akan datang Yesus membawa doa-doa kaum beriman kepada Allah Bapa-Nya.
Apakah aku sedang sakit dan ingin sembuh? Apakah aku mendambakan hidup yang utuh? Mengapa tidak datang dan berdoa kepada Yesus? Dialah yang mampu menjawab kebutuhan mereka yang merindukan keutuhan.
Kamis, 19 Januari 2023
