MEMELIHARA jiwa-jiwa dan menyelamatkan mereka adalah sangat penting. Karena imam meyakini bahwa sesudah segala sesuatunya berakhir di dunia ini, ada kehidupan baru yakni hidup kekal di surga.
Sudah menjadi kewajiban seorang imam untuk memelihara jiwa umatnya di mana pun mereka berada. Terlebih mereka yang jauh dari pusat Paroki.
Namun karena aneka keterbatasan baik dari imam maupun dari pihak umat, sering kali umat yang berdomisili di pedalaman serta sulit dijangkau maka mereka ada kalanya mengikuti perayaan ekaristi hanya tiga atau empat bulan sekali.
Empat stasi
Pada Paskah 2021 ini, Pastor Paroki Petrus Kanisius Kandui Keuskupan Palangka Raya Romo Joseph Jehara SMM dengan gembira dan penuh semangat mengunjungi umat stasi di Jalur Sungai Barito. Yakni, Stasi Pepas, Stasi Paing Lahung, Stasi Tumpung Laung, dan Stasi Malegui.
Karena umat yang hendak dikunjungi adalah mereka yang ada di tepian Anak Sungai Barito maka alat transportasi yang ada hanya perahu klotok dengan motor tempel.
Arah perjalanan ke hulu, maka perjalanan tidak bisa cepat sampai tujuan mengingat masih pada musim hujan arus sungai deras sekali.
Namun penyelenggaraan Tuhan selalu yang terbaik, sehingga rencana untuk mengunjungi umat dengan mempersembahkan Perayaan Ekaristi Paskah dapat terlaksana.
Pada semua stasi yang dikunjungi, Misa Paskah dapat dilaksanakan dengan baik mengikuti tata liturgi yang berlaku. Walaupun dengan prasarana ibadat yang sederhana. Dan jangan dibayangkan ada putera-puteri altar musik dan lagu liturgi serta organis.
Dekorasi altar pun sangat sederhana.
Buku Madah Bakti atau Puji Syukur jarang dijumpai ada d iantara mereka. Apalagi buku-buku doa lainnya.
Maka, kehadiran Romo tidak hanya mempersembahkan Misa Paskah. Tetapi juga memanfaatkan waktu untuk sekaligus menyampaikan katekese singkat kepada mereka agar umat tetap berpegang teguh pada pokok iman keselamatan akan Yesus Kristus.
Menyambut Tubuh Tuhan pada Masa Paskah, adalah salah satu dari Lima Perintah Gereja.
Hal ini juga diingat dan dirindukan oleh umat, maka kehadiran Romo yang mempersembahkan misa disambut dengan senang hati oleh setiap umat pada setiap stasi yang dikunjungi.
Ada kalanya umat sudah menunggu kehadiran Romo Yoseph yang memang dirindukan ini.
Pada Minggu Paskah 4 April 2021 adalah juga hari istimewa bagi lima anak dari Stasi Tumpung Laung dan satu anak Stasi Malegui. Karena mereka mengikuti upacara Sakramen Inisiasi Komuni Pertama.
Mereka sudah disiapkan beberapa waktu oleh katekes paroki dalam pelajaraan agama.
Pada Stasi Tumpung Laung ini ada sebuah Kapel permanen lengkap dengan altar salib serta benda liturgi untuk Perayaan Ekaristi. Namun bangku umat tersedia, tapi amat sederhana perlu perhatian berbagai pihak.