Puncta 27.07.22
Rabu Biasa XVII
Matius 13:44-46
ERNI Johan mendendangkan sebuah lagu bersyair begini:
Lama sudah aku mencari
Ketenangan di dalam diri
Atau tempat pautan hati
Kala ku sendiri.
Dikaulah mutiara yang lama ku cari
Sekarang berjumpa
Mutiara yang hilang hanyalah kiasan
Tapi dikau orangnya.
Kini aku telah bertemu
Dia yang t’lah lama ku cari
Mutiara yang hilang dulu
Jumpa lagi.
Lagu itu mengisahkan seseorang yang telah sekian lama mencari kekasih hati. Jodoh atau pasangan hidup diibaratkan seperti mutiara yang indah.
Ke mana pun dicari dengan segala upaya agar bisa menemukannya.
Berkorban apa pun dijalani agar orang mendapatkan mutiara indah dalam hidupnya.
Yesus mengajarkan bahwa Kerajaan Surga itu seperti seorang pedagang yang pergi mencari mutiara yang indah.
Setelah didapatkan, dia menjual segala miliknya dan pergi untuk membeli mutiara itu.
Kerajaan Sorga adalah sebuah mutiara. Maka orang rela melepaskan segalanya agar dapat memperolehnya.
Satu-satunya tujuan hidupnya hanya diarahkan untuk memperoleh harta Kerajaan Sorga.
Jika orang sudah menemukan mutiara itu, apapun miliknya tidak menjadi lebih penting.
Ia rela mengorbankan segala sesuatu asal harta yang paling berharga itu tetap lestari dipegangnya.
Yang dapat menjadi bahan refleksi bagi kita adalah; mutiara macam apakah yang menjadi harta paling indah dalam hidup kita?
Ada orang yang berkata bahwa keluarga adalah mutiara paling indah dalam hidupnya.
Maka dia dengan sekuat daya usaha mengusahakan kebahagiaan bagi keluarganya.
Ada yang berpikir bahwa mutiara hidupnya adalah anak-anak. Walaupun dia harus berkorban seluruh hidup, asal anak-anaknya bahagia, itulah yang didambakan.
Ada pula yang bilang bahwa mutiara hidupnya adalah pelayanan bagi Tuhan.
Seluruh hidupnya dicurahkan bagi pelayanan kepada sesama dan Tuhan. Itulah yang paling membahagiakan.
Bagi anda sendiri, apakah mutiara yang paling indah dalam hidup anda?
Pulau Lombok banyak mutiara.
Dijajakan di pinggiran kota.
Berkorban demi orang tercinta.
Agar hidupnya selalu bahagia.
Cawas, pesona mutiara….
