“Pandawa Ngenger”

0
4 views
Tokoh wayang - Pandawa (jpg)

Puncta 10 Maret 2025
Senin Prapaskah I
Matius 25:31-46

KISAH Mahabarata ini menceritakan para Pandawa yang harus menyamar agar tidak diketahui oleh Kurawa. Setelah duabelas tahun dibuang di tengah hutan, Pandawa harus bersembunyi selama satu tahun lagi. Bila ketahuan para Kurawa, mereka harus kembali menjalani hukuman duabelas tahun lagi.

Pandawa menyamar menjadi orang biasa di Kerajaan Wirata. Puntadewa berganti nama menjadi Kangka. Bima menjadi Bilawa. Arjuna menjadi Wrehatnala. Nakula menjadi Darmaganti dan Sadewa menjadi Tantripala. Drupadi, istri Puntadewa menjadi Nyai Salindri.

Mereka menjadi abdi di Kerajaan Wirata. Kendati mereka adalah para ksatria tetapi harus menjalani tugas sebagai hamba. Ada yang menjadi pengurus kuda. Arjuna bertugas sebagai juru tari. Salindri menjadi tukang rias para putri. Bilawa menjadi tukang jagal hewan.

Sebagai hamba mereka menjalankan tugasnya dengan baik dan suka menolong tuan-tuan mereka. Justru merekalah yang bertindak sebagai pahlawan menyelamatkan kerajaan Wirata dari pemberontakan.

Dalam Injil hari ini, Yesus berkisah tentang keselamatan kekal dalam pengadilan terakhir. Allah digambarkan melakukan penyamaran dalam diri orang-orang kecil dan sederhana.

Apa yang kita lakukan bagi mereka yang kecil dan sederhana, itu dilakukan untuk Tuhan

“Sebab ketika Aku lapar, kamu memberi Aku makan; ketika Aku haus, kamu memberi Aku minum; ketika Aku seorang asing, kamu memberi Aku tumpangan; ketika Aku telanjang, kamu memberi Aku pakaian; ketika Aku sakit, kamu melawat Aku; ketika Aku di dalam penjara, kamu mengunjungi Aku.”

Sang Raja ialah Allah sendiri menegaskan, “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya segala sesuatu yang kamu lakukan untuk salah seorang dari saudara-Ku yang paling hina ini, kamu telah melakukannya untuk Aku.”

Dalam setiap pribadi, khususnya mereka yang lemah, miskin, lapar, tersingkir dan menderita, Tuhan ada disana. Marilah kita menghargai mereka sebagaimana kita memuliakan Tuhan.

Saya salah melihat tanggal,
Sudah Maret kok lihat Februari.
Saya ralat puncta yang awal,
Terimalah puncta yang terakhir ini.

Wonogiri, maaf harus diralat ya…
Rm. A.Joko Purwanto, Pr

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here