SEBUAH media Jerman baru-baru ini melaporkan bahwa kondisi Kesehatan Paus Emeritus Benedictus XVI mengalami kemunduran. Beliau sakit karena dampak virus penyakit –katakanlah—semacam cacar air atau shingles.
Namun, kini kondisinya telah kembali pulih. Setelah sebelumya memang mengalami rasa sakit karena pengaruh penyakit shingles
“Kesehatan beliau tidak terlalu mengkhawatirkan, kecuali bahwa beliau sudah sangat sepuh, berumnr 93 tahun dan sekarang sudah kembali pulih,” tutur Mgr. Georg Gänswein, Sekretaris Pribadi Paus Emeritus Benedictus XIV menjawab pertanyaan CNN dan terbit edisi hari Selasa tanggal 4 Agustus 2020 ini.
Laporan mengenai kondisi Kesehatan Paus Emeritus Benedictus XVI yang memburuk ini mengemuka, setelah Peter Seewald dari Muenchen merilis komentarnya tentang kondisi kesehatan beliau. Komentar ini langsung “disambar” sebagai bahan berita oleh Passauer Neue, sebuah media Jerman dan kemudian merilisnya hari Sabtu (1/8/2020) akhir pekan lalu.
Seewald antara lain mengatakan kondisi kesehatan Paus Emeritus saat hari Sabtu itu sungguh mengkhawatirkan. Sampai-sampai, katanya, bahkan suara beliau pun tidak terdengar oleh pihak lain.
Namun, Paus Emeritus Benedictus XVI sendiri sangat optimis dan semangat.
Bahkan Seewald ingin menulis artikel lagi, begitu Paus asal Bavaria di Jerman ini telah kembali pulih.
Kakak kandungnya meninggal dunia
Paus Benedictus XVI memutuskan mundur di tahun 2013. Belum lama ini, beliau pulang ke Jerman untuk menengok abang kandungnya Pastor Georg Ratzinger (96) yang mengalami sakit. Beberapa waktu kemudian, imam yang ahli musik ini meninggal dunia.
Kakak-beradik Paus Emeritus Benedictus XVI yang dulu dikenal dengan nama “Kardinal Ratzinger” dan kakak kandungnya Georg Ratzinger menerima Sakramen Imamat dan ditahbiskan imam di hari yang sama.
PS: Diolah dari CNN International.
