Bacaan Yohanes 8:31-42
Kata-Nya kepada orang-orang Yahudi yang percaya kepada-Nya: “Jikalau kamu tetap dalam firman-Ku, kamu benar-benar adalah murid-Ku dan kamu akan mengetahui kebenaran, dan kebenaran itu akan memerdekakan kamu.” Kata Yesus kepada mereka: “Aku berkata kepadamu, sesungguhnya setiap orang yang berbuat dosa, adalah hamba dosa. Dan hamba tidak tetap tinggal dalam rumah, tetapi anak tetap tinggal dalam rumah. Jadi apabila Anak itu memerdekakan kamu, kamu pun benar-benar merdeka.” (Yoh 8:31-32,34-36)
Sahabat pelita hati,
PESAN keutamaan warta sabda hari ini adalah
- prasyarat utama untuk menjadi murid Yesus adalah harus tinggal dalam firman-Nya.
- jika orang sungguh tinggal di dalam firman-Nya akan mengalami kebenaran yang memerdekakan.
- orang yang tinggal di dalam firman-Nya, tidak akan menjadi hamba dosa yang tinggal di luar tetapi akan menjadi anak yang tinggal tetap di dalam kediaman-Nya.
Sahabat terkasih,
Dengan kata kain Yesus sedang menjanjikan kita tentang kemerdekaan sejati. Dia ingin memberikannya kepada kita masing-masing yang tetap tinggal dalam sabda-Nya. Kemerdekaan itu jauh lebih dalam daripada kebebasan yang ditawarkan dunia. Kemerdekaan dan kebebasan itu untuk setiap orang yang merindukan dalam hatinya. Hanya Yesus Kristus yang bisa memberikan kemerdekaan seperti ini.
Sahabat pelita hati,
Masa prapaskah adalah saat yang indah untuk mengolah hati dan mengolah diri melalui aneka macam kegiatan rohani. Semoga kita semakin dekat dengan sabda kudus-Nya yang sarat dengan ajaran keutamaan. Setiap kali kita membuka dan mengawali hari dengan membaca sabda pelita hati, sejatinya kita sedang mendekatkan diri pada Sang Sabda suci. Semoga dari hari ke hari kita semakin berpantas diri dan berpantas hati. Terpenting selalu mendekat pada Sang Sabda suci.
Manis-manis buah duku,
duku pilihan di dalam tungku,
Firman-Mu pelita bagi kakiku,
terang bagi jalanku.
dari Papua dengan cinta,
Berkah Dalem, Rm.Istoto
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)