Sahabat pelita hati,
SALAM seroja, sehat rohani-jasmani. Berkah Dalem.
Hari ini kita membuka masa adven (kedatangan) yang akan berlangsung selama empat (4) minggu. Masa adven atau adventus adalah saat kita bangkit dan mengangkat muka alias berjaga-jaga.
Mengangkat muka berarti mengarahkan hati kepada Tuhan dan memandang dengan penuh kasih wajah kerahiman-Nya. Memandang wajah kasih Tuhan itu kita lakukan dengan melaksanakan aneka macam kegiatan. Olah rohani, doa, sarasehan atau refleksi selama masa adven. Ini juga menjadi kesempatan bagi kita untuk memantaskan hati dan mempersiapkan diri menyongsong dan menyambut kedatangan-Nya.
Sahabat terkasih,
Berjaga berarti mengerahkan seluruh pikiran, tenaga dan hati. Tujuannya agar tidak terlena terhadap beragam godaan dan tantangan. Baik yang datang dari luar diri kita maupun godaan yang muncul dari dalam hati kita sendiri, seperti kemalasan. Katekese atau pendalaman iman selama masa adven diharapkan dapat menumbuhkan aksi kasih kita kepada sesama yang merupakan perwujudkan kasih kita kepada Tuhan.
Sahabat terkasih,
marilah kita tapaki hari-hari di masa adventus ini dengan tekun dan setia agar kita layak menyongsong dan menyambut kedatangan-Nya. Selamat hari Minggu Adventus I dan berkah Dalem.
Walau hanya sejenak bertemu,
hati ini betambah bersemangat.
Bangkitlah dan angkatlah mukamu,
sebab penyelamatanmu sudah dekat.
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem – St. Istata Raharjo,Pr
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
————————————————————————————
Bacaan:
Yer.33:14-16
1Tes.3:12-4:2
Lukas 21.25-28.34-36
Dan akan ada tanda-tanda matahari dan bulan dan bintang-bintang, dan di bumi bangsa-bangsa akan takut dan bingung menghadapi deru dan gelora laut. Orang akan mati ketakutan karena kecemasan berhubung dengan segala apa yang menimpa bumi ini, sebab kuasa-kuasa langit akan goncang. Pada waktu itu orang akan melihat Anak Manusia datang dalam awan dengan segala kekuasaan dan kemuliaan-Nya. Apabila semuanya itu mulai terjadi, bangkitlah dan angkatlah mukamu, sebab penyelamatanmu sudah dekat. (Luk. 21:25-28)