Pelita Hati 02.06.2017: Mengulurkan Tangan

0
875 views
Ist

Bacaan Yohanes 21:15-19 

KATA Yesus kepadanya untuk ketiga kalinya: “Simon, anak Yohanes, apakah engkau mengasihi Aku?” Maka sedih hati Petrus karena Yesus berkata untuk ketiga kalinya: “Apakah engkau mengasihi Aku?” Dan ia berkata kepada-Nya: “Tuhan, Engkau tahu segala sesuatu, Engkau tahu, bahwa aku mengasihi Engkau.”
Kata Yesus kepadanya: “Gembalakanlah domba-domba-Ku. Aku berkata kepadamu: Sesungguhnya ketika engkau masih muda engkau mengikat pinggangmu sendiri dan engkau berjalan ke mana saja kaukehendaki, tetapi jika engkau sudah menjadi tua, engkau akan mengulurkan tanganmu dan orang lain akan mengikat engkau dan membawa engkau ke tempat yang tidak kaukehendaki.” (Yoh.21:15-19)
Ayat Injil ini selalu diucapkan oleh Uskup tatkala menyilangkan dan mengikat stola dalam pentahbisan imam. Kata-kata ini sekaligus merupakan perintah dan ajakan kepada imam tertahbis agar siap diutus ke mana saja, juga di tempat yang takdikhendaki atau tidak menyenangkan. Rela melakukan apa saja demi pelayanan dan perutusan. Sejatinya sabda ini juga tertuju kepada setiap orang kristiani untuk melaksanakan tugas pelayanan di mana pun dan kapan pun. Pelayanan dan pengabdian pasti akan menyertakan pengorbanan, sekecil apa pun. Marilah kita hayati tugas itu dengan segala keterbukaan dan kerelaan hati kita. Pasti Tuhan akan memperhitungkan kesanggupan dan kerelaan kita.
Gelap cuaca nyalakan lampu,
gelap hati panjatkan doa.
Tetap percaya pada penyertaan-Mu.
ulurkan tangan abdi sesama.
dari Papua dengan cinta,
Berkah Dalem – mois

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here