Pelita Hati: 06.09.2018 – Karena Tuhan

0
875 views

Bacaan Lukas 5:1-11

Yesus naik ke dalam salah satu perahu itu, yaitu perahu Simon, dan menyuruh dia supaya menolakkan perahunya sedikit jauh dari pantai. Lalu Ia duduk dan mengajar orang banyak dari atas perahu. Setelah selesai berbicara, Ia berkata kepada Simon: “Bertolaklah ke tempat yang dalam dan tebarkanlah jalamu untuk menangkap ikan.” Simon menjawab: “Guru, telah sepanjang malam kami bekerja keras dan kami tidak menangkap apa-apa, tetapi karena Engkau menyuruhnya, aku akan menebarkan jala juga.” Dan setelah mereka melakukannya, mereka menangkap sejumlah besar ikan, sehingga jala mereka mulai koyak. Kata Yesus kepada Simon: “Jangan takut, mulai dari sekarang engkau akan menjala manusia.” (Luk.5:3-5,10)

SAHABAT pelita hati,

Pelita sabda hari ini sungguh indah, terutama sikap dan tanggapan Petrus yang mencerminkan sikap taat dan kerendah hatinya. Bayangkan, ia bukanlah nelayan ‘kemarin sore’ alias nelayan yang baru belajar. Ia nelayan yang sudah bertahun-tahun lamanya mencari ikan. Ia sungguh paham dan tahu di mana ikan itu ada. Jika semalaman tidak mendapatkan ikan itu berarti kondisinya memang demikian. Namun karena Tuhan yang menyuruh untuk bertolak ke tempat yang lebih dalam dan kemudian menebarkan jala, Petrus pun taat. Ketaatannya sekaligus menyatakan kerendahan hatinya. Kata kuncinya adalah “karena Tuhan”. Dan apa yang terjadi? Ternyata Petrus memperoleh ikan yang begitu banyak dan jalanya hampir koyak. Ketaatan Petrus mendatangkan berkah yang melimpah. Dan berkat ketaatannya Petrus pun dipilih Yesus untuk menjadi penjala manusia alias menjadi rasul-Nya.

Sahabat terkasih,

Karena Tuhan kita menjadi murid-Nya. Karena Tuhan kita menjalani panggilan hidup kita masing-masing. Dan semoga karena  dan demi Tuhan jugalah kita taat dan setia. Marilah  berlomba untuk taat setia.

Raja Ampat indah laut baharinya,
tempat bermanja wisatawan manca negara.
Rahmat dan kasih cinta-Nya,
selalu melimpah kepada yang percaya.

dari Papua dengan cinta,
Berkah Dalem, Rm.Istoto

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here