Pelita Hati: 09.06.2023 – Tentang Daud dan Mesias

0
585 views

Sahabat pelita hati,

JIKA kita membaca Injil, kita banyak menjumpai perdebatan dan pertentangan antara Yesus dengan para pembenci atau lawan-lawan-Nya, sebut saja para Farisi, ahli-ahli Taurat juga pernah dengan orang Saduki.  Nah, sewaktu mengajar di Bait Allah, Yesus kembali mengkritisi pandangan para ahli Taurat tentang status Mesias yang diyakini mereka sebagai anak Daud (ay.35). Pertanyaan Yesus tidak menunjukkan bahwa Ia menolak paham ahli Taurat. Yesus sedang menunjukkan kepada mereka korelasi antara Daud dengan anak Allah. Tuhan ingin mengetahui bagaimana caranya mereka memahami konsep itu. Jika para ahli Taurat memahami kebenaran Allah dengan benar, seharusnya mereka menerima ajaran Yesus dan status-Nya sebagai Mesias. Apabila mereka menolak Yesus sebagai anak Allah, mengapa para ahli Taurat mengajarkan kepada bangsa Israel bahwa Mesias yang akan datang disebut anak Daud.

Sahabat terkasih,

Dengan mengutip Mzm 110:1, Yesus melakukan problematisasi status Daud yang lebih rendah dari status Mesias (36-37a). Dengan kata lain, jika Daud sedang berbicara mengenai kedatangan Mesias, bagaimana mungkin ia menyebut Mesias sebagai Tuhannya dan pada saat yang sama memberi gelar Mesias adalah anak Daud. Bukankah pengertian ini saling bertentangan satu sama lain? Di satu sisi, teka-teki yang Yesus berikan sulit dijawab oleh para ahli Taurat. Di sisi lain, pertanyaan Yesus memunculkan rasa keingintahuan orang banyak tentang ajaran Mesias adalah anak Daud (37b). Yesus sama sekali tidak memberi jawaban. 

Sahabat terkasih,

Tidak setiap peristiwa hidup dapat kita mengerti maknanya. Demikian juga tidak setiap ajaran Tuhan baik yang tersurat dalam Kitab Suci maupun dalam peristiwa hidup, selalu dapat kita pahami. Yang penting adalah mari kita hadapi dan jalani setiap peristiwa hidup dan peziarahan iman dengan tekun dan setia. Berkah Dalem.

Ini kisah mertidesa atau mertibumi,
tanda syukur dan tanda bakti.
Ya Tuhan mampukan kami,
setia, tekun dan selalu berbakti.

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,

Berkah DalemSt. Istata Raharjo,Pr

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

————————————————————————————

Bacaan:

Tobit 11:5-14

Markus 12:35-37

Pada suatu kali ketika Yesus mengajar di Bait Allah, Ia berkata: “Bagaimana ahli-ahli Taurat dapat mengatakan, bahwa Mesias adalah anak Daud? Daud sendiri oleh pimpinan Roh Kudus berkata: Tuhan telah berfirman kepada Tuanku: duduklah di sebelah kanan-Ku, sampai musuh-musuh-Mu Kutaruh di bawah kaki-Mu. Daud sendiri menyebut Dia Tuannya, bagaimana mungkin Ia anaknya pula?” Orang banyak yang besar jumlahnya mendengarkan Dia dengan penuh minat. (Mrk.12:35-37)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here