Sahabat pelita hati,
SEJATINYA orang Farisi tepat jika nenyebut diri sebagai pewaris tunggal hukum Taurat. Kelompok Farisi inilah satu-satunya kelompok dari bangsa Yahudi yang sungguh menjaga “marwah” atau martabat hukum Taurat secara ketat, salah satunya adalah hukum atau aturan sabat. Namun satu hal yang dikritik oleh Yesus adalah kepicikannya dalam menaati hukum itu sehingga orang-orang Farisi ‘jatuh’ dalam sikap penghayatan formalitas agama saja. Dan atas nama aturan agama, mereka memandang rendah sesamanya.
Sahabat terkasih,
Berpijak pada cara dan sikap hidup orang Farisi ini marilah kita membangun hidup dan iman bukan semata-mata karena menjalankan aturan atau takut pada hukum tetapi karena kita menghayatinya dari kedalaman hati. Itulah makna dari kata-kata “kita tidak takluk pada hukum Sabat karena manusia adalah tuan atas hari sabat.” Mari kita menata hidup dan diri kita agar tidak jatuh dalam pola hidup seperti para Farisi yang seolah-olah menjalankan hukum dan aturan agama tetapi hatinya jauh darinya. Ya Tuhan, mampukan hamba-hamba-Mu ini menjadi pribadi yang sungguh setia melaksanakan kehendak-Mu dalam hidup sehari-hari dengan penuh ketulusan hati Tetap semangat dan berkah Dalem.
Dari mana asal tarian Samba? dari Brasil sudah pastinya. Ya Tuhan mampukan hamba, setia hingga pada akhirnya.
Sebenarnya sudah saling suka, sayangnya ternyata kerabat dekat. Kata Yesus lagi kepada mereka: "Anak Manusia adalah Tuhan atas hari sabat."
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem – St. Istata Raharjo,Pr
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
————————————————————————————
Bacaan:
Kol. 1:21-23
Lukas 6:1-5
Pada suatu hari Sabat, ketika Yesus berjalan di ladang gandum, murid-murid-Nya memetik bulir gandum dan memakannya, sementara mereka menggisarnya dengan tangannya. Tetapi beberapa orang Farisi berkata: “Mengapa kamu berbuat sesuatu yang tidak diperbolehkan pada hari Sabat?” Lalu Yesus menjawab mereka: “Tidakkah kamu baca apa yang dilakukan oleh Daud, ketika ia dan mereka yang mengikutinya lapar, bagaimana ia masuk ke dalam Rumah Allah dan mengambil roti sajian, lalu memakannya dan memberikannya kepada pengikut-pengikutnya, padahal roti itu tidak boleh dimakan kecuali oleh imam-imam?” Kata Yesus lagi kepada mereka: “Anak Manusia adalah Tuhan atas hari sabat.” (Lukas 6:1-5)