Sahabat pelita hati,
SALAM seroja, sehat rohani-jasmani. Berkah Dalem.
Pelita sabda hari ini mengajarkan dua hal,
pertama sebelum memilih kedua belas murid-Nya, Yesus mencari waktu khusus, menyepi dan berdoa. Di saat-saat penting dalam hidup-Nya Yesus selalu menyediakan waktu khusus untuk menyendiri dan berdoa.
Di sela-sela kesibukan karya-Nya Yesus mengambil waktu sendiri untuk berkanjang dalam doa. Yesus perlu untuk mendapatkan energi khusus dari Bapa-Nya. Semestinya kita pun harus lebih banyak membutuhkan waktu untuk berkanjang dalam doa. Demi daya energi rohani dari Tuhan yang selalu meneguhkan dan menguatkan. Apalagi jika akan mengambil sebuah keputusan yang penting.
Kedua, dari keduabelas rasul yang dipilih oleh Yesus tak satupun dari kelompok cerdik pandai seperti orang Farisi, ahli Taurat atau pun ahli agama. Tuhan memilih para nelayan, orang-orang sederhana. Bukan kepandaian atau kepintaran yang diutamakan tetapi kehendak dan ketulusan hati yang disyaratkan untuk menjadi murid Tuhan. Memang, ada seorang murid yang gagal menghayati kemuridannya yakni Yudas Iskhariot..Ia lebih tergiur oleh godaan duniawi daripada mengabdi Tuhan dengan sepenuh hati.
Sahabat terkasih,
Semoga kita bisa memegang teguh komitmen kita sebagai pengikut Kristus. Salah satu kuncinya adalah jangan melupakan waktu untuk berkanjang dalam doa. Sumber kekuatan dan keteguhan iman kita adalah Bapa di Surga. Sudahkah berdoa di hari ini? Tetap dan berkah Dslem.
Berbeda-beda tetapi tetap satu juga,
maka tak tak boleh saling berulah.
Pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa,
dan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah.
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem – St. Istata Raharjo,Pr
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
————————————————————————————
Bacaan:
1 Kor. 6:1-11
Lukas 6:12-19
Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah. Ketika hari siang, Ia memanggil murid-murid-Nya kepada-Nya, lalu memilih dari antara mereka dua belas orang, yang disebut-Nya rasul: Simon yang juga diberi-Nya nama Petrus, dan Andreas saudara Simon, Yakobus dan Yohanes, Filipus dan Bartolomeus, Matius dan Tomas, Yakobus anak Alfeus, dan Simon yang disebut orang Zelot, Yudas anak Yakobus, dan Yudas Iskariot yang kemudian menjadi pengkhianat. Lalu Ia turun dengan mereka dan berhenti pada suatu tempat yang datar: di situ berkumpul sejumlah besar dari murid-murid-Nya dan banyak orang lain yang datang dari seluruh Yudea dan dari Yerusalem dan dari daerah pantai Tirus dan Sidon. Mereka datang untuk mendengarkan Dia dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka; juga mereka yang dirasuk oleh roh-roh jahat beroleh kesembuhan. Dan semua orang banyak itu berusaha menjamah Dia, karena ada kuasa yang keluar dari pada-Nya dan semua orang itu disembuhkan-Nya. (Lukas 6:12-19)