Bacaan: Ibrani 2:5-12, Markus 1:21b-28
Setelah hari Sabat mulai,
Cara Yesus mengajar
Yesus segera masuk ke dalam rumah ibadat dan mengajar. Mereka takjub mendengar pengajaran-Nya, sebab Ia mengajar mereka sebagai orang yang berkuasa, tidak seperti ahli-ahli Taurat. Pada waktu itu di dalam rumah ibadat itu ada seorang yang kerasukan roh jahat. Orang itu berteriak: “Apa urusan-Mu dengan kami, hai Yesus orang Nazaret? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: Yang Kudus dari Allah.” Tetapi Yesus menghardiknya, kata-Nya: “Diam, keluarlah dari padanya!” Roh jahat itu menggoncang-goncang orang itu, dan sambil menjerit dengan suara nyaring ia keluar dari padanya. (Mrk 1:21b-26)
Sahabat pelita hati,
Cara Yesus mengajar sangat berbeda dengan guru-guru Yahudi pada sast itu. Tuhan mengajar dengan penuh kuasa dan penuh wibawa. Ia pun mengajar tidak hanya dengan kata-kata tetapi dengan tindakan nyata. Ia tidak hanya bersabda tetapi juga berkarya. Warta pengajaran-Nya disempurnakan dengan beragam karya penyembuhan dan dan pengusiran setan atau roh jahat. Bahkan roh-roh jahat pun telah mengenal siapa itu Yesus dengan menyebut “Engkau Yang Kudus dari Allah”. Inilah wibawa kuasa Tuhan.
Sahabat terkasih,
Setidaknya ada dua (2) pesan keutamaan yang dapat kita renungkan,
- Tuhan kita memang sungguh berkuasa dan kita yakini juga di saat ini karya mujizat-Nya tetap bekerja. Semoga kita semakin percaya dan semakin teguh dalam beriman. Tidak ada alasan untuk khawatir apalagi takut karena Ia ada beserta kita.
- sebagai pengikut Kristus kita juga dituntut memiliki wibawa dalam beriman, bukan karena jabatan, pekerjaan dan kedudukan tetapi karena mutu hidup kita dalam beriman. Berwibawa berarti memadukan antara apa yang kita imani dan mewujud dalam hidup sehari-hari. Mari kita tunjukkan wibawa beriman kita dengan hidup konsekuen, berkomitmen, rendah hati serta bijaksana. Tetap semangat.
Jangan menyerah dan putus asa, berjuang hingga pada akhirnya. Tuhan kita penuh kuasa, setia dan taat kepada-Nya.
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem Rm.Istoto
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)