Pelita Hati: 14.04.2023 – Tuhan Ada Beserta Kita

0
617 views

Sahabat pelita hati,

KITA masih merenungkan kisah-kisah penampakan Tuhan. Kali ini Tuhan menampakkan diri kepada tujuh (7) murid yang ada di pantai danau Tiberias.  Kisah diawali dengan Petrus dan kawan-kawannya yang ingin menangkap ikan tetapi mereka tidak mendapatkannya. Memang, sepeninggal Yesus yang wafat karena hukuman salib, Petrus dkk. kembali melakukan pekerjaan lamanya, yakni menangkap ikan.  Namun ternyata semalaman mereka tidak mendapatkannya.  Situasi berubah saat pagi hari, Yesus berdiri di pantai, tetapi murid-murid tidak mengenali Dia. Lalu Yesus memanggil mereka, menanyakan apakah mereka punya ikan. Murid-murid pun mengakui bahwa mereka tidak mendapatkan ikan sama sekali. Lalu Yesus menyuruh mereka untuk menangkap ikan di sebelah kanan perahu agar mereka memperoleh ikan. Ternyata mereka mendapat ikan banyak sekali hingga tidak bisa mengangkat jala mereka karena banyaknya ikan di dalam jala itu. Yohanes kemudian mengenali bahwa yang ada bersama mereka adalah Tuhan.

Sahabat terkasih,

Yesus menemui murid-murid-Nya saat mereka sedang mengalami kesulitan. Ia menyatakan diri-Nya sebagai Tuhan yang memperhatikan kehidupan mereka dan memenuhi kebutuhan mereka. Melalui peristiwa ini, Yesus mengajarkan  bahwa Dialah sumber dari kehidupan. Karenanya, mau tidak mau hidup kita bergantung kepada-Nya. Peristiwa kebangkitan Yesus ini  juga  memberi pengharapan bahwa orang yang bertekun dalam kesetiaan kepada Tuhan akan dimampukan untuk menjadi saksi kebangkitan-Nya dalam hidup sehari-hari. Seperti para murid yang merasakan campur tangan Tuhan, begitu jugalah kita merasakan kehadiran Tuhan dalam setiap langkah hidup kita. Kesetiaan kita kepada Tuhan memang sering diuji dengan beragam tantangan. Dan kebangkitan Yesus akhirnya menjadi kekuatan serta pengharapan bagi yang percaya dan bertekun dalam iman. Semoga dengan perayaan paskah kebangkitan Tuhan kita semakin teguh dalam beriman dan semangat mewartakan kebaikan-Nya.

Jika sudah saling suka keduanya,
untuk apa kita menghalanginya?
Percayalah pada maha kasih-Nya,
Ia selalu hadir tepat pada waktunya,

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,

Berkah DalemSt. Istata Raharjo,Pr

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

————————————————————————————

Bacaan:

Kisah Rasul 4:1-12

Yohanes 21:1-14

Kemudian Yesus menampakkan diri lagi kepada murid-murid-Nya di pantai danau Tiberias dan Ia menampakkan diri sebagai berikut. Di pantai itu berkumpul Simon Petrus, Tomas yang disebut Didimus, Natanael dari Kana yang di Galilea, anak-anak Zebedeus dan dua orang murid-Nya yang lain. Kata Simon Petrus kepada mereka: “Aku pergi menangkap ikan.” Kata mereka kepadanya: “Kami pergi juga dengan engkau.” Mereka berangkat lalu naik ke perahu, tetapi malam itu mereka tidak menangkap apa-apa. Ketika hari mulai siang, Yesus berdiri di pantai; akan tetapi murid-murid itu tidak tahu, bahwa itu adalah Yesus. Kata Yesus kepada mereka: “Hai anak-anak, adakah kamu mempunyai lauk-pauk?” Jawab mereka: “Tidak ada.”  Maka kata Yesus kepada mereka: “Tebarkanlah jalamu di sebelah kanan perahu, maka akan kamu peroleh.” Lalu mereka menebarkannya dan mereka tidak dapat menariknya lagi karena banyaknya ikan.  Maka murid yang dikasihi Yesus itu berkata kepada Petrus: “Itu Tuhan.” Ketika Petrus mendengar, bahwa itu adalah Tuhan, maka ia mengenakan pakaiannya, sebab ia tidak berpakaian, lalu terjun ke dalam danau. Murid-murid yang lain datang dengan perahu karena mereka tidak jauh dari darat, hanya kira-kira dua ratus hasta saja dan mereka menghela jala yang penuh ikan itu. Ketika mereka tiba di darat, mereka melihat api arang dan di atasnya ikan dan roti. Kata Yesus kepada mereka: “Bawalah beberapa ikan, yang baru kamu tangkap itu.” Simon Petrus naik ke perahu lalu menghela jala itu ke darat, penuh ikan-ikan besar: seratus lima puluh tiga ekor banyaknya, dan sungguhpun sebanyak itu, jala itu tidak koyak. Kata Yesus kepada mereka: “Marilah dan sarapanlah.” Tidak ada di antara murid-murid itu yang berani bertanya kepada-Nya: “Siapakah Engkau?” Sebab mereka tahu, bahwa Ia adalah Tuhan. Yesus maju ke depan, mengambil roti dan memberikannya kepada mereka, demikian juga ikan itu. Itulah ketiga kalinya Yesus menampakkan diri kepada murid-murid-Nya sesudah Ia bangkit dari antara orang mati. (Yoh.21:1-14)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here