Pelita Hati: 18.06.2023 – Hati Yang Tergerak

0
676 views

Sahabat pelita hati,

PELITA sabda hari ini mengkonfirmasi bahwa Yesus adalah pribadi yang penuh kasih. Ketika melihat orang yang tampak letih dan lelah, terlantar seperti domba tak bergembala, hati-Nya tergerak untuk bertindak. Domba tak bergembala ini ibarat berada di titik bahaya alias di ujung tanduk. Satu-satunya yang menjadi sandaran dan pelindung domba adalah gembala. Kini Yesus sedang menampilkan diri sebagai seorang pribadi yang peduli dan seorang gembala yang selalu menjamin dan menjaga dari marabahaya.

Sahabat terkasih,

Pelita sabda hari ini juga mengisahkan Tuhan yang memilih para murid dan rasul-rasul-Nya untuk berkarya di ladang kebun anggur-Nya. Masih sangat dibutuhkan tenaga-tenaga pastoral yang harus melayani banyak domba terlantar, terutama di daerah terpencil dan pedalaman. Kita harus angkat topi dan memberikan apresisasi yang setinggi-tingginya kepada para pelayan pastoral, entah itu imam, biarawan-biarawati dan petugas pastoral awam yang memberikan seluruh hatinya bagi umat di tempat-tempat yang sulit dijangkau.

Sahabat terkasih,

Pelita sabda hari ini tentu sangat meneguhkan bagi para pelayan pastoral terutama yang harus melayani “domba-domba terlantar” di kampung-kampung pedalaman. Sementara bagi umat yang tinggal di kota dan sangat mudah mendapatkan pelayanan serta ibadah, saatnya untuk bertanya diri: apakah saya telah menggunakan kemudahan dalam ibadah dengan sebaik-baiknya? Atau kita masih suka malas untuk datang ke gereja? Sadarkah bahwa sikap kita ini tidak adil terutama jika ingat akan banyaknya umat di pedalaman yang haus akan pelayanan namun karena terbatasnya tenaga serta sulitnya medan pelayanan mereka hanya dua kali dalam setahun mendapat pelayanan pastor. Semoga kisah ini mendorong kita untuk semakin rajin dalam beribadah dan memuji Tuhan. Berkah Dalem.

Semarak malam di Simpang Lima,
berderet panjang pedagang kaki lima.
Kita telah memperoleh secara cuma-cuma,
berikanlah juga dengan cuma-cuma.
Pergi ke pasar membeli jajanan,
makanan tradisional dari ketela.
Tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan,
mereka seperti domba yang tidak bergembala.

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,

Berkah DalemSt. Istata Raharjo,Pr

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

————————————————————————————

Bacaan:

Keluaran 19:2-6a

Roma 5:6-11

Matius 9:36-10:6

Melihat orang banyak itu, tergeraklah hati Yesus oleh belas kasihan kepada mereka, karena mereka lelah dan terlantar seperti domba yang tidak bergembala. Maka kata-Nya kepada murid-murid-Nya: “Tuaian memang banyak, tetapi pekerja sedikit. Karena itu mintalah kepada tuan yang empunya tuaian, supaya Ia mengirimkan pekerja-pekerja untuk tuaian itu.” Yesus memanggil kedua belas murid-Nya dan memberi kuasa kepada mereka untuk mengusir roh-roh jahat dan untuk melenyapkan segala penyakit dan segala kelemahan. Inilah nama kedua belas rasul itu: Pertama Simon yang disebut Petrus dan Andreas saudaranya, dan Yakobus anak Zebedeus dan Yohanes saudaranya, Filipus dan Bartolomeus, Tomas dan Matius pemungut cukai, Yakobus anak Alfeus, dan Tadeus, Simon orang Zelot dan Yudas Iskariot yang mengkhianati Dia. Kedua belas murid itu diutus oleh Yesus dan Ia berpesan kepada mereka: “Janganlah kamu menyimpang ke jalan bangsa lain atau masuk ke dalam kota orang Samaria, melainkan pergilah kepada domba-domba yang hilang dari umat Israel. (Mat.9:36-10:6)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here