Sahabat pelita hati,
SALAM seroja, sehat rohani dan jasmani. Berkah Dalem.
“Pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin”, itulah jawaban tegas Tuhan terhadap seorang pemuda kaya yang bertanya kepada Tuhan dan kepengin memperoleh hidup yang kekal.
Kisah perjumpaan Yesus dengan seorang pemuda kaya ini sungguh menarik hati. Walaupun “ending-nya” berakhir dengan kesedihan. Karena hartanya begitu banyak, ia tak rela menjual dan berbagi kepada para fakir miskin. Ia lebih mementingkan hartanya. Ternyata kehendak untuk mengikuti Yesus secara total hanya berhenti dalam keinginan belaka, tak sampai pada perwujudan nyata.
Sahabat terkasih,
Tuhan menuntut pemuda kaya untuk mewujudnyatakan imannya dalam sikap dan tindakan nyata. Namun tak bisa memenuhinya. Ia tak rela melepaskan hartanya yang amat banyak. Ia tidak mau lepas bebas. Iman tidak cukup diungkapkan tetapi harus diwujudkan. Iman bukan berhenti dalam doa dan pujian tetapi harus menyata dalam kehidupan.
Singkatnya, seorang beriman yang sejati berarti peduli terhadap sesama terutama yang menderita. Tak egois tetapi rela berbagi kepada sesama, terutama yang menderita. Bagaimana dengan kita? Siapkah lepas-bebas terhadap harta dunia yang menghalangi kita berjumpa dengan Tuhan? Tetap semangat dan berkah Dalem.
Bagi Tuhan tak ada yang tak mungkin,
kasih-Nya melimpah ruah kepada kita.
Juallah segala milikmu dan berikan kepada orang miskin,
maka engkau akan beroleh harta di surga.
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem – St. Istata Raharjo,Pr
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
————————————————————————————
Bacaan:
Yeh.24:15-24
Matius 19:16-22
Ada seorang datang kepada Yesus, dan berkata: “Guru, perbuatan baik apakah yang harus kuperbuat untuk memperoleh hidup yang kekal?” Jawab Yesus: “Apakah sebabnya engkau bertanya kepada-Ku tentang apa yang baik? Hanya Satu yang baik. Tetapi jikalau engkau ingin masuk ke dalam hidup, turutilah segala perintah Allah.”
Kata orang itu kepada-Nya: “Perintah yang mana?” Kata Yesus: “Jangan membunuh, jangan berzinah, jangan mencuri, jangan mengucapkan saksi dusta, hormatilah ayahmu dan ibumu dan kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri.” Kata orang muda itu kepada-Nya: “Semuanya itu telah kuturuti, apa lagi yang masih kurang? Kata Yesus kepadanya: “Jikalau engkau hendak sempurna, pergilah, juallah segala milikmu dan berikanlah itu kepada orang-orang miskin, maka engkau akan beroleh harta di sorga, kemudian datanglah ke mari dan ikutlah Aku.” Ketika orang muda itu mendengar perkataan itu, pergilah ia dengan sedih, sebab banyak hartanya. (Mat 19:16.21-22)