Pelita Hati: 28.10.2019 – Menegaskan Kesanggupan Kita

0
514 views

Bacaan Lukas 6:12-19

Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah. Ketika hari siang, Ia memanggil murid-murid-Nya kepada-Nya, lalu memilih dari antara mereka dua belas orang, yang disebut-Nya rasul: Simon yang juga diberi-Nya nama Petrus, dan Andreas saudara Simon, Yakobus dan Yohanes, Filipus dan Bartolomeus, Matius dan Tomas, Yakobus anak Alfeus, dan Simon yang disebut orang Zelot, Yudas anak Yakobus, dan Yudas Iskariot yang kemudian menjadi pengkhianat. (Luk.6:12-16)

Sahabat pelita hati,

PELITA sabda hari ini yang berkisah tentang panggilan dan pemilihan keduabelas rasul. Peristiwa ini mengingatkan saya pada masa-masa akhir proses pendidikan di Seminari Tinggi. Tiga bulan sebelum pentahbisan imam  alias 24th yang lalu, saya menghadap romo pembimbing rohani berniat untuk mengajukan penundaan berkait dengan rencana pentahbisan imam kepada kepada Bapa Uskup. Alasannya, saya merasa masih  terlalu muda (belum genap 27th) dan merasa  belum siap serta belum pantas  menjadi imam. Menanggapi niat saya ini, Romo Pembimbing rohani memberikan deret nasehat. Beliau mengatakan bahwa  sampai kapan pun kita takkan pernah merasa pantas dan layak, bahkan bagi seorang calon uskup sekalipun. Yang dibutuhkan dari kita adalah kesanggupan dan kesediaan kita. Akhirnya di bulan Juli 1995 saya pun menyatakan sanggup menerima tahbisan suci itu. 

Sahabat terkasih,

Panggilan dan pilihan terhadap duabelas rasul itu juga menegaskan bahwa bukan karena mereka ini pantas, layak atau pun cakap. Tuhan memilih seturut kehendak-Nya serta kebijaksanaan-Nya.  Di balik kisah ini Tuhan mengajarkan bahwa bukan kemampuan manusia yang diutamakan tetapi kesanggupan kita untuk dijadikan alat-Nya dalam karya kasih-Nya. Tuhan akan memperlengkapi kita dengan karunia Roh-Nya. Apa pun tugas dan panggilan kita, kita harus percaya pada penyertaan Roh-Nya. Sekali lagi yang dibutuhkan adalah kesanggupan kita.

Sebagai orang-orang pilihan,
seharusnya menjadi andalan. 
Mampukan kami ya Tuhan,
setia menghayati panggilan.

dari Lereng Merbabu-Merapi,
Berkah Dalem, Rm.Istoto

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here