Sahabat pelita hati,
PELITA sabda hari ini mengisahkan Yesus yang naik ke sebuah bukit untuk berdoa, kemudian Ia memilih duabelas (12) rasul atau pembantu-pembantu-Nya dan setelah itu turun ke dan berhenti di tempat datar mengajar dan menyembuhkan begitu banyak orang yang berebutan ingin menjamah-Nya.
Sahabat terkasih,
Setidaknya ada dua (2) pesan penting yang bisa kita catat dari kisah ini, pertama, tentang pentingnya doa dan kedua, tentang daya atau kekuatan dari doa itu. Sebelum memilih kedua belas murid-Nya, Yesus mencari waktu khusus, menyepi sendiri untuk berdoa. Ia tidak serta merta menentukan dan menunjuk begitu saja tetapi membawanya dalam doa. Di saat-saat penting dalam hidup-Nya Yesus selalu menyediakan waktu khusus untuk menyendiri dan berdoa (di taman Getsmani menjelang hari-hari sengsara-Nya). Bahkan di sela-sela kesibukan karya-Nya Yesus mengambil waktu sendiri untuk berkanjang dalam doa. Yesus pun perlu untuk mendapatkan energi khusus dari Bapa-Nya. Semestinya kita pun harus lebih banyak membutuhkan waktu untuk berkanjang dalam doa, agar daya energi rohani dari Tuhan selalu meneguhkan dan menguatkan kita. Kedua, setelah turun dari bukit, Yesus mengajar para murid dan para pengikut-Nya. Ada begitu banyak orang datang memohon penyembuhan serta dibebaskan dari kuasa roh jahat. Dan orang-orang berebut untuk bisa menjamah-Nya karena ada kuasanya dijiwai oleh doa, ada daya dan kekuatan yang memancar dari pada-Nya. Doa sungguh memberi daya dan kekuatan. Semoga hidup kita pun selalu dijiwai oleh hidup doa agar dapat memancarkan kebaikan dan keutamaan bagi sesama. Tetap semangat dan berkah Dalem.
Jika pergi ke tanah Papua, singgah ke Raja Ampat baharinya sungguh indah. Pergilah Yesus ke bukit.untuk berdoa, dan semalam-malaman ia berdoa kepada Allah.
dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,
Berkah Dalem – St. Istata Raharjo,Pr
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
————————————————————————————
Bacaan:
Ef. 2:19-22
Lukas 6:12-19
Pada waktu itu pergilah Yesus ke bukit untuk berdoa dan semalam-malaman Ia berdoa kepada Allah. Ketika hari siang, Ia memanggil murid-murid-Nya kepada-Nya, lalu memilih dari antara mereka dua belas orang, yang disebut-Nya rasul: Simon yang juga diberi-Nya nama Petrus, dan Andreas saudara Simon, Yakobus dan Yohanes, Filipus dan Bartolomeus, Matius dan Tomas, Yakobus anak Alfeus, dan Simon yang disebut orang Zelot, Yudas anak Yakobus, dan Yudas Iskariot yang kemudian menjadi pengkhianat. Lalu Ia turun dengan mereka dan berhenti pada suatu tempat yang datar. Banyak orang datang untuk mendengarkan Dia dan untuk disembuhkan dari penyakit mereka; juga mereka yang dirasuk oleh roh-roh jahat beroleh kesembuhan. Dan semua orang banyak itu berusaha menjamah Dia, karena ada kuasa yang keluar dari pada-Nya dan semua orang itu disembuhkan-Nya.