Home KITAB SUCI & RENUNGAN HARIAN Renungan Harian Pelita Hati: 31.01.2025 – Biji Sesawi Yang Kecil Tumbuh Menjadi Besar

Pelita Hati: 31.01.2025 – Biji Sesawi Yang Kecil Tumbuh Menjadi Besar

0
35 views

Sahabat pelita hati, 

SALAM seroja, sehat rohani-jasmani. Berkah Dalem.

Bagi kita, tidak begitu mudah menggambarkan biji sesawi. Bukan species tanaman yang ada dan ditanam di daerah kita. Namun dalam Injil, sesawi menjadi begitu lazim disebut.

Konon, biji sesawi itu sangat kecil, lebih kecil dari butiran pasir. Namun jika ditanam, disiram dan dirawat biji itu akan tumbuh menjadi tunas dan bisa menjadi besar, 2-3 meter tingginya. Banyak burung bisa hinggap serta bersarang di rimbunan dedaunannya. Dengan penggambaran ini Tuhan sejatinya sedang menyejajarkan antara iman dan biji sesawi. Iman, jika dibiarkan begitu saja akan tetap kecil, lemah dan takkan memiliki daya kekuatan. Namun kalau disirami dengan Firman Tuhan dan dirawat dengan penuh kasih, akan ditumbuhi dengan kebenaran. Iman bisa memiliki daya yang luar biasa. 

Sahabat terkasih, 

Dari biji sesawi ini, kita juga merenungkan tentang makna pertumbuhan iman. Sebagaimana biji sesawi yang dirawat dan dipupuk dari hari ke hari akan bertumbuh dan berkembang. Demikian juga hidup kekristenan atau hidup beriman kita.  

Menghayati hidup sebagai orang kristiani berarti siap untuk bertumbuh dan pada akhirnya akan menghasilkan buah.  Ketika kita membuka hati terhadap Allah dengan tekun membaca dan merenungkan sabda-Nya, iman kita sedang mengalami pertumbuhan dan pergerakan. Ketika kita bertekun dalam doa, di saat itulah sejatinya kita sedang mengalami rahmat pertumbuhan iman.

Semoga kita bisa belajar dari biji sesawi yang kecil dan teramat kecil ini namun  pada bisa tumbuh dan berkembang menjadi besar. Jangan biarkan iman kita kering dan tak terawat. Tetap semangat merawat iman. Berkah Dalem.

Ke sentra tanaman membeli rumput gajah,
ditanam di halaman rumah sudah tumbuh dan mekar.
Hal Kerajaan itu seperti biji sesawi yang ditaburkan di tanah,
biji yang amat kecil itu bisa tumbuh dan menjadi besar.

dari Banyutemumpang, Sawangan, Magelang,

Berkah DalemSt. Istata Raharjo,Pr

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

————————————————————————————

Bacaan:

Ibrani 10:32-39

Markus 4:26-34

Lalu kata Yesus: “Beginilah hal Kerajaan Allah itu: seumpama orang yang menaburkan benih di tanah, lalu pada malam hari ia tidur dan pada siang hari ia bangun, dan benih itu mengeluarkan tunas dan tunas itu makin tinggi, bagaimana terjadinya tidak diketahui orang itu. Bumi dengan sendirinya mengeluarkan buah, mula-mula tangkainya, lalu bulirnya, kemudian butir-butir yang penuh isinya dalam bulir itu. Apabila buah itu sudah cukup masak, orang itu segera menyabit, sebab musim menuai sudah tiba.” Kata-Nya lagi: “Dengan apa hendak kita membandingkan Kerajaan Allah itu, atau dengan perumpamaan manakah hendaknya kita menggambarkannya? Hal Kerajaan itu seumpama biji sesawi yang ditaburkan di tanah. Memang biji itu yang paling kecil dari pada segala jenis benih yang ada di bumi. Tetapi apabila ia ditaburkan, ia tumbuh dan menjadi lebih besar dari pada segala sayuran yang lain dan mengeluarkan cabang-cabang yang besar, sehingga burung-burung di udara dapat bersarang dalam naungannya.” Dalam banyak perumpamaan yang semacam itu Ia memberitakan firman kepada mereka sesuai dengan pengertian mereka, dan tanpa perumpamaan Ia tidak berkata-kata kepada mereka, tetapi kepada murid-murid-Nya Ia menguraikan segala sesuatu secara tersendiri. (Mrk 4:26-34)

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here