RATUSAN anak tampak ramai berkumpul memenuhi gedung Gereja Paroki St. Petrus dan Paulus Baturaja pada hari Minggu (5/1/2020) yang lalu.
Mereka adalah anak-anak SEKAMI Remaja dari berbagai stasi di Paroki Baturaja dan Paroki Sang Penebus Batuputih.
Mereka datang untuk mengikuti Perayaan Ekaristi Epifani dan Hari Anak Misioner Sedunia ke-177 yang mengusung tema, “Aku Bintang Misioner, Aku Mewartakan Injil.”
Ada yang istimewa tampak dari penampilan mereka. Anak-anak terlihat mengenakan mahkota dari kertas dengan warna-warni simbol benua yang ada di dunia:
- Kuning menggambarkan Benua Asia.
- Biru menggambarkan Benua Australia-Osenia.
- Putih melambangkan Benua Eropa.
- Merah melambangkan Benua Amerika.
- Hijau melambangkan Benua Afrika.
Perayaan Hari Anak Misioner Sedunia ini diawali dengan Perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Romo Yohanes Kristianto, Pastor Paroki Baturaja, didampingi Romo Titus Jatra Kelana dari Paroki Batuputih.
Bintang penunjuk
Dalam homilinya, Romo Kristianto mengajak anak-anak yang hadir untuk belajar dari bintang yang bersinar terang dan menjadi penanda bagi para Majus sehingga bisa berjumpa dengan Bayi Yesus di Betlehem.
“Kita semua yang berkumpul di sini adalah bintang-bintang missioner. Mari lihat mahkota yang dipakai di kepala. Itu gambaran bahwa kita semua pun dipanggil untuk menjadi anak-anak misioner yang mau diutus berbagi sukacita dan kegembiraan bagi sesama dalam semangat 2D2K yaitu doa, derma, kurban dan kesaksian,” tegas Romo Kristianto.
Usai Perayaan Ekaristi, kegiatan dilanjutkan dengan aneka acara seperti tarian, gerak dan lagu, pembagian doorprize dan pembagian bingkisan Natal.
Menurut gilirannya, kegiatan bersama dua paroki ini tahun depan akan diselenggarakan di Stasi Keluarga Kudus Tegalarum, Paroki St. Petrus dan Paulus Baturaja.