“TELAH kautunjukkan pada hari ini, betapa engkau telah melakukan yang baik kepadaku: walaupun TUHAN telah menyerahkan aku ke dalam tanganmu, engkau tidak membunuh aku.” (1 Sam 24, 18)
Kata-kata ini diucapkan oleh Saul kepada Daud. Daud melarikan diri ke sebuah gua karena diancam dan mau dibunuh oleh Saul. Dalam perjalanannya, Saul pun sampai ke gua tersebut. Saul masuk ke gua untuk buang hajad. Sesungguhnya ada kesempatan bagi Daud untuk membunuh Saul. Namun Daud tidak mau membunuh Saul, sekalipun kesempatan telah ada di depan mata dan para pasukannya pun mendukungnya.
Daud tidak mengizinkan mereka menyerang Saul. Daud tidak mau membunuh orang yang diurapi Tuhan. Daud pun tidak mau mengotori tangannya dengan perbuatan yang jahat. Yang dilakukan Daud hanyalah memotong punca jubah Saul kemudian menunjukkannnya kepada Saul, sebagai tanda bahwa dirinya tidak mau berkianat terhadap Saul. Daud telah melakukan sebuah perbuatan baik terhadap Saul.
Perbuatan baik bisa nampak dalam banyak hal: tidak membenci atau membalas dendam, mengampuni, menasehati orang yang salah, menunjukkan jalan hidup yang benar dan baik serta banyak perbuatan lain. Perbuatan baik tidak hanya ditujukan kepada orang yang memusuhi atau membenci, tetapi bisa ditujukan kepada siapa saja yang sungguh membutuhkan pertolongan atau uluran tangan.
Perbuatan baik harus dilakukan tanpa pamrih dan tanpa membeda-bedakan orang atas dasar suku, agama, pendidikan, status sosial, warna kulit. Perbuatan baik bisa dilakukan kapan saja dan dimana saja, tanpa batasan waktu, ruang dan jumlah. Perbuatan baik apa saja yang telah aku lakukan pada hari ini?
Teman-teman selamat malam dan selamat beristirahat. Berkah Dalem.
