TAK Sia-sia Jaringan Masyarakat Peduli Kelestarian Pegunungan Kendeng berjuang berjalan kaki menempuh jarak ratusan kilometer dari Joglo Sonokeling, Sukolelo, Pati tempat kediaman Kang Gunretno menuju gedung PTUN Semarang menjemput Keadilan demi keutuhan Ciptaan dan kelestarian Lingkunganhidup.
Mereka menembus Malam sejak Minggu, 15/11/2015 menapaki panasnya aspal jalanan dibakar Matahari diguyur Hujan demi menjemput Keadilan demi keutuhan Ciptaan dan kelestarian Lingkunganhidup juga demi masa depan anak cucu Sejahtera.
Dan Keadilan pun menyambut Mereka dalam kemenangan perjuangan yang Panjang.
Tak siaSia dua tahun berturutTurut tiap tanggal 17 Agustus di tahun 2012 dan 2013 saat Kami menyelenggarakan Upacara Kemerdekaan dalam bingkai Teater Rakyat bersama warga Setempat di kaki gunung Kendeng kala itu bahkan yang pertama dengan segala ketegangan berhadapan dengan aparat yang mencap Kami Pengkhianat kala itu…
Luar biasa Mas Gunretno Mbak Gunarti Mbah Sariman dan semua warga terutama para Ibu yang tulus ikhlas bergerak berjuang tanpa kenal Lelah untuk kemudian Menang.
Saksofon bayiku menjadi Saksi setiap kali boleh mengiringi menyertai dan mewarnai perjuangan Mereka dan aku pun Turut Bahagia bersama Mereka setelah cukup lama Kami menanti sambil Menangis bersama!
Puji Tuhan Alhamdulillah tangisan itu kini diubah menjadi Tarian Kemenangan demi keutuhan Ciptaan dan kelestarian Lingkungan.
Ini baru Kemenangan pertama sebab masih ada perjuangan Lain Serupa untuk kawasan Kendeng yang di Rembang. Semoga di sana pun Rakyat akan Menang di masa mendatang.
