Puncta 15.01.19 Markus 1:21b-28 Orang-Orang Takjub

0
2,076 views
Ilustrasi: Mengajar.

KETIKA menjadi mahasiswa di Kentungan, saya masih mengalami diajar oleh Rm. I. Suharyo, sekarang Uskup Agung  KAJ.

Banyak mahasiswa mengagumi cara beliau mengajar.

Kitab Suci sebagai mata kuliah diajarkan dengan hidup dan sangat jelas. Bahkan frater-frater yang sering mengajukan pertanyaan dibuat tak berkutik karena sudah merasa jelas dan gamblang.

Beliau mengajar dengan runtut dan terstruktur. Penjelasannya mudah dipahami sehingga tak ada lagi celah yang harus ditanyakan. Beliau sangat mendalami apa yang diajarkannya. Banyak orang mengakui beliaulah ahlinya Kitab Suci.

Injil hari ini bercerita tentang Yesus yang mengajar di dalam rumah ibadat di Kapernaum. Orang-orang takjub mendengar pengajaranNya, sebab Ia mengajar mereka sebagai orang yang berkuasa, tidak seperti ahli-ahli Taurat. Ada beda antara pengajaran Yesus dengan ahli Taurat. Pengajaran Yesus disertai dengan kuasa. Para ahli Taurat hanya mengajar tetapi tidak disertai kuasa.

Ketika ada seorang kerasukan roh jahat dan berteriak, “Apa urusanmu dengan kami, hai Yesus orang Nasaret? Engkau datang hendak membinasakan kami? Aku tahu siapa Engkau: yakni Yang Kudus dari Allah.” Yesus lalu menghardiknya, “Diam, keluarlah daripadanya!”

Apa yang diajarkan Yesus disertai dengan tindakan keselamatan. Itulah kuasa yang membedakan Yesus dengan Ahli Taurat. Mereka mengajar tetapi tidak melakukan apa-apa.

Guru yang baik bukan hanya mengajar tetapi juga memberi teladan. Ia melakukan apa yang diajarkannya sehingga para murid menjadi segan dan hormat. Keteladanan itulah yang sekarang sangat dibutuhkan. Marilah kita mulai disiplin dari diri kita sendiri agar bisa menular di sekitar kita.

Ikut Tepas di kota Muntilan
Hawanya dingin tiap hari hujan
Kita bangun semangat keteladanan
Agar banyak orang mengalami kebaikan

Berkah Dalem,

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here