KABAR sungkawa kali ini dikirim oleh jaringan kerja pertemanan dengan para suster SSpS dan Ursulin.
Berita duka ini datang dari Ruteng, Flores, NTT yang mengabarkan bahwa telah meninggal dunia pada hari Rabu tanggal 29 November 2017 pukul 10.40 WITA:
- Pastor Frans Mido SVD dalam usia 81 tahun.
Imam religius anggota Kongregasi Serikat Sabda Allah (SVD) ini berkarya lama di Seminari Menengah St. Pius XII di Kisol, Manggarai Timur, NTT.
Situs laman koran online Flores Post.com juga menyebutkan bahwa almarhum termasu salah satu pendiri Seminari Menengah Kisol bersama kolega sesama pastor SVD lainnya yakni Romo Leo Perik SVD.
Almarhum Romo Frans Mido berkarya di Seminari Kisol sejak Juli 1966, ketika seminari menengah ini baru menggenapi sejarah umurnya 11 tahun. Tahun 2017 ini, Seminari St. Pius XII di Kisol ini sudah berumur 62 tahun.
Studi di IKIP Sanata Dharma Yogyakarta
Almarhum lahir tanggal 7 November 1936 di Worosambi (Bade), Tonggo, Nangaroro, Nagekeo. Lulus dari VVS (Vervolgschool) di Maunori tahun 1950, ia melanjutkan pendidikan menegah di Seminari Mataloko (1950-1957). Tahun 1957, ia masuk Seminari Tinggi St. Paulus Ledalero dan ditahbiskan menjadi imam pada 25 April 1965 di Ende.
Setelah sempat mengajar di Kisol sejak Juli 1966, almarhum ditugaskan melanjutkan studi di IKIP Sanata Dharma, Yogyakarta. Jurusan yang diambilnya adalah Bahasa dan Sastra Indonesia.
Almarhum Romo Frans pernah menjabat Kepala Sekolah SMP/SMA Seminari Kisol (1974-1978) dan Rektor Seminari Kisol (1982-1985).
Beberapa karyanya adalah buku bertitel Dramaturgi (1968), Roman dan Masalahnya (1969), Kamus Pembaca (1971), Sari Kesusastraan Indonesia dari Angkatan ke Angkatan (1972), dan Kesusastraan Melayu Lama (1977), Cerita Rekaan dan Seluk-beluknya (1994).
Sumber: Flores Post/YS