KABAR duka datang dari Negeri Belanda. Telah meninggal dunia hari Senin tanggal 21 Desember 2020 pukul 10.00 waktu Belanda:
- Sr. Carina Kester OSA.
Almarhum Sr. Carina Kester OSA adalah suster biarawati Santo Augustinus dari Kerahiman Allah yang pernah menjadi misionaris di Ketapang.
Almarhum Sr. Carina Kester OSA menjadi suster perintis karya dan biara di pedalaman Menyumbung tahun 1974.
Ia datang ke Menyumbung untuk pertama kalinya bersama dengan Sr. Theresia Makrina Tembaga OSA. Dan misi pertama ini terjadi tahun 1974, ketika segala sesuatunya belum “siap”.
Kamar tidur, dapur, kamar mandi/WC belum ada. Sehingga kedua suster perintis karya dan biara OSA Menyumbung ini harus rela hidup ala kadarmya dan seadanya.
“Ketika projek pembangunan biara dan karya kesehatan di Menyumbung belum selesai. Sehingga kami hidup ya seadanya,” ungkapnya dalam buku Jalan Berlumpur, Sungai Beriam: OSA Membangun Ketapang yang sebentar lagi akan terbit dan naik cetak.
Karena kamar tidur dan dapur belum ada, maka kedua suster perintis karya dan biara OSA ini ya menjalani hidup keseharian “a la kadarnya.”
Bahkan untuk keperluan MCK pun, terpaksa dilakukan di sungai terdekat. “Sesuatu yang tidak lazim untuk seorang suster Eropa: mandi di kali dan juga lainnya,” terang Sr. Theresia Makrina Tembaga OSA kepada Sesawi.Net tahun 2018 sembari menahan senyum lantaran mengingat banyak kejadian lucu saat itu.
Komunitas resmi berdiri tahun 1975
Komunitas Biara Menyumbung mulai dibangun tahun 1974. Namun secara resmi berdiri tahun 1975.
Pada tahun ini pula -tepat persisnya bulan Mei- Sr. Maria Goretti OSA datang menjadi anggota komunitas.
Sr. Theresia Makrina Tembaga OSA -kini sudah 82 tahun- adalah suster biarawati OSA pribumi Dayak generasi pertama.
Sedangkan Sr. Maria Goretti OSA merupakan suster biarawati OSA pribumi Dayak generasi kedua.
Tahun 2020 ini, Sr. Maria Goretti OSA merayakan 60 tahun pesta hidup membiara.