KABAR duka datang dari Ordo Karmelit Indonesia. Telah meninggal dunia hari Sabtu dinihari ini tanggal 12 Februari 2022 pukul 03.31 WIB dini hari ini:
- Uskup Emeritus Mgr. FX Sudartanto Hadisumarta O.Carm.
- Almarhum pernah mengampu jabatan dan tanggungjawab Uskup Keuskupan Malang kurun waktu tahun 1973-1988.
- Menjabat Uskup Keuskupan Manokwari-Sorong, Papua Barat, kurun waktu 1988-2003.
- Menjabat Ketua KWI kurun waktu tahun 1979-1988.
- Prior Provinsial Ordo Karmelit Provinsi Indonesia.
Masuk Karmelit
Almarhum Mgr. FX Sudartato Hadisoemarta O.Carm lahir di Ambarawa, Jateng. Awalnya tinggal di Magelang, namun pada tahun 1949 dan karena terjadi Agresi Militer Belanda II, ia bersama beberapa teman—termasuk YB Mangunwijaya—harus mengungsi ke Malang, lalu masuk SMA St. Albertus di sana.
Ia bergabung dengan Ordo Karmel dan masuk novisiat tahun 11952; mengucapkan kaul pertama tanggal 16 Juli 1953. Ia menerima Sakramen Imamat dan ditahbiskan menjadi imam 12 Juli 1959 di Malang dengan Uskup Penahbis Utama Uskup KAS Justinus Kardinal Darmojuwono, Uskup KAJ Mgr. Leo Soekoto SJ, dan Uskup Keuskupan Surabaya Mgr. Klooster CM.
Tak sadar selama dua bulan
Almarhum Mgr. Hadisumarta adalah ahli tafsir Kitab Suci, karena pernah belajar tafsir Kitab Suci di Roma dan Yerusalem.
Pada tahun 1966, Ia mengalami kecelakaan di kawasan perkebunan karet di sebuah lokasi cukup jauh luar kota Pematang Siantar, Sumut yang menyebabkan sampai tidak sadarkan diri selama dua bulan.
Setelah kecelakaan tersebut, ia dirawat di rumah sakit di Pematang Siantar dan di Medan sebelum akhirnya dirawat selama tiga bulan di Nijmegen, Belanda. Lalu menjalani pemulihan selama enam bulan di Bonn, Jerman.
Setelah sembuh kembali, ia meneruskan tugas mengajar di Seminari Tinggi Pematang Siantar dan kemudian di Seminari Tinggi Malang.
Diangkat menjadi uskup
Ia ditunjuk menjadi Uskup Malang pada 1 Maret 1973, bertepatan dengan dikabulkannya permohonan pengunduran diri Mgr. Antoine Everardo Jean Avertanus Albers, O.Carm. oleh Paus Paulus VI.
Tahbisan uskup berlangsung tanggal 16 Juli 1973, di halaman tengah Susteran Ursulin Cor Jesu, Jl. JA Suprapto 55, Malang.
Visi pastoralnya sebagai Uskup Keuskupan Malang selama 15 tahun adalah “Gereja sebagai communio“.
Siap dipindahkan ke Papua Barat
Ada kisah menarik mengenai kepindahan Mgr. Hadisoemarto dari Keuskupan Malang ke Keuskupan Manokwari-Sorong di Papua Barat.
Waktu itu, Paus Johannes Paulus II mencari “tokoh” di antara para Uskup Indonesia yang bersedia ditempatkan di Keuskupan Manokwari-Sorong.
Sebagai Ketua KWI yang tahu benar akan kemendesakan ini, almarhum lalu menawarkan dirinya kepada Vatikan agar dia saja yang dikirim ke Papua Barat menjadi uskup untuk Keuskupan Manokwari-Sorong.
Guna mengisi jabatan kosong setelah uskup sebelumnya Mgr. van Diepen OSA pensiun.
Requiescat in pace et vivat ad vitam aeternam.
PS: Diolah dari Wikipaedia.
