Rumah Ibadah Sejati

0
264 views
Ornamen Gereja Basilika Lateran. (Romo Aloysius Budipurnomo)

SETELAH Yesus kembali ke surga, para rasul berkumpul dan berdoa bersama. Bunda Maria hadir di sana. Selanjutnya, mereka bertemu secara rutin untuk berdoa dan memecahkan roti (ekaristi) dari rumah ke rumah.

Selama lebih dari 300 ratus tahun mereka tidak mempunyai rumah ibadah. Jangankan rumah ibadah, di banyak tempat mereka mesti beribadah dengan sembunyi-sembunyi untuk menghindari pengejaran, penangkapan, dan penyiksaan.

Baru setelah Edik Milan tahun 313, ketika agama Kristen diakui secara resmi, mereka dapat beribadah dengan tenang dan mulai mendirikan gedung gereja. Salah satu yang didirikan itu adalah Basilika Lateran.

Basilika adalah gereja besar dan penting yang telah diberikan ritus upacara khusus oleh Paus. Basilika Lateran, gedung gereja tertua di Roma, dilengkapi dengan tempat tinggal Paus, uskup Roma. Dari sana Paus melayani seluruh umat Katolik di dunia. Setelah Basilika Santo Petrus diberkati pada 16 November 1626, tempat tinggal Paus pindah ke sana. Kini, Paus tinggal di Vatikan.

Basilika tempat Paus tinggal memang merupakan pusat pemerintahan Gereja. Namun, Gereja didirikan bukan untuk memerintah. Sebagaimana Yesus datang untuk melayani, demikian pula Gereja didirikan untuk melayani.

Gereja hadir untuk membawa keselamatan yang diterimanya dari Tuhan Yesus. Di mana Gereja berada, di sana diharapkan membawa kehidupan seperti dilukiskan dalam Kitab Nabi Yehezkiel 47: 1-2.8-9.12. Dari Bait Allah keluar air yang mengalir dan membuat tanaman menjadi segar dan menghasilkan buah (Yehezkiel 47: 9.12).

Gereja yang bisa berarti jemaat Kristus (komunitas) perlu berkumpul bersama untuk beribadat. Di sana mereka dapat memuji dan memuliakan Tuhan. Untuk itu mereka memerlukan gedung-gedung gereja, rumah doa (Yohanes 2: 16-17).

Oleh karena alasan politis mereka tidak hanya sulit membangun gereja. Berkumpul bersama untuk berdoa saja kadang diganggu. Namun, itu tidak menyurutkan mereka untuk hadir dan melayani di tengah masyarakat. Selama mereka melayani dengan penuh cinta mereka terus memuliakan Tuhan. Dengan demikian mereka menjadi rumah ibadah yang sejati.

Rabu, 9 November 2022 (ETK)
Pesta Pemberkatan Gereja Basilik Lateran, Roma

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here