Sabda Hidup: Minggu, 27 November 2016

0
1,753 views

HARI MINGGU ADVEN I

warna liturgi Ungu

Bacaan

Yes. 2:1-5; Mzm. 122:1-2,4-5,6-7,8-9; Rm. 13:11-14a; Mat. 24:37-44. BcO Yes. 6:1-13

Bacaan Injil: Mat. 24:37-44.

37 “Sebab sebagaimana halnya pada zaman Nuh, demikian pula halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. 38 Sebab sebagaimana mereka pada zaman sebelum air bah itu makan dan minum, kawin dan mengawinkan, sampai kepada hari Nuh masuk ke dalam bahtera, 39 dan mereka tidak tahu akan sesuatu, sebelum air bah itu datang dan melenyapkan mereka semua, demikian pulalah halnya kelak pada kedatangan Anak Manusia. 40 Pada waktu itu kalau ada dua orang di ladang, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan; 41 kalau ada dua orang perempuan sedang memutar batu kilangan, yang seorang akan dibawa dan yang lain akan ditinggalkan. 42 Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang. 43 Tetapi ketahuilah ini: Jika tuan rumah tahu pada waktu mana pada malam hari pencuri akan datang, sudahlah pasti ia berjaga-jaga, dan tidak akan membiarkan rumahnya dibongkar. 44 Sebab itu, hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga.”

Renungan:

KITA memasuki masa adven. Masa ini juga mengawali masa baru liturgi kita. Kemungkinan di lingkungan-lingkungan pun mulai mengadakan pertemuan-pertemuan adven. Di beberapa toko dan mall malah sudah diisi dengan aneka macam pernak-pernik natal. Tidak sedikit yang sudah menata liburan natal nanti. Reuni-reuni yang akan dijalani. Orang-orang pun mulai bergerak dalam masa penyambutan kedatangan Yesus Kristus ini.

Masa adven memang menjadi masa penantian akan kedatangan Tuhan Yesus Kristus. Ada banyak pernak-pernik yang bisa kita geluti di sana. Namun satu hal yang rasanya tidak bisa kita lepaskan adalah persiapan diri. Kesempatan ini menjadi kesempatan kita untuk mengolah batin dan menjaga kemurnian dan kebersihan hati. Supaya kala Ia datang kita siap menyambut-Nya.

Kehadiran Tuhan tidak bisa diperkirakan kapan terjadinya. “Sebab itu, hendaklah kamu juga siap sedia, karena Anak Manusia datang pada saat yang tidak kamu duga” (Mat 24:44). Kedatangan-Nya tidak dapat kita duga. Maka kita mesti siap sedia. Masa adven ini menjadi masa bagi kita untuk siap sedia.

Kontemplasi:

Bayangkan apa yang biasa kaulakukan di masa adven. Bayangkan apa yang akan kaulakuan di masa adven sekarang ini.

Refleksi:

Bagaimana mengisi masa adven?

Doa:

Tuhan terima kasih atas kesempatan yang Kauberikan bagiku untuk selalu membersihkan diri dan bersiap sedia. Semoga aku dalam keadaan siap sedia kala Engkau datang di hadapanku. Amin.

Perutusan:

Aku akan membuat rencana mengisi masa advenku. -nasp-

Kredit foto: Ilustrasi (Ist)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here