Bernardus Maria Silvestrelli
Warna Liturgi Ungu
Bacaan
Yes 40:25-31, Mzm 103:1-2,3-4,8,10, Mat 11:28-30
Bacaan Injil: Mat 11:28-30.
28 Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. 29 Pikullah kuk yang Kupasang dan belajarlah pada-Ku, karena Aku lemah lembut dan rendah hati dan jiwamu akan mendapat ketenangan. 30 Sebab kuk yang Kupasang itu enak dan beban-Kupun ringan.”
Renungan:
HARI ini di banyak daerah mengadakan pilkada. Sering disebut dengan istilah pilkada serentak. Kabupaten, provinsi memilih pemimpin mereka. Ada daerah yang hanya punya satu calon, tapi ada pula yang punya 4 atau 5 calon.
Pilkada ini menjadi kesempatan bagi kita untuk memilih pemimpin yang mampu membawa pada kesejahteraan masyarakat, penghargaan martabat manusia dan sekaligus menghantar umat untuk semakin beriman. Ia memberikan kelegaan bagi hidup manusia yang dipimpinnya.
Yesus adalah pemimpin kita. Ia berkata, “Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu” (Mat 11:28). Kiranya kita bisa menjadikanNya sebagai patokan untuki memilih calon yang ada. Siapa dari para calon pemimpin kita yang mungkin memberikan kelegaan atas beban berat kita.
Kontemplasi:
Pejamkan matamu dan ikuti kisah dalam Injil Mat 11:28-30. Hadirkan dalam bayanganmu para calon pemimpinmu. Temukan yang mendekati pribadi Yesus.
Refleksi:
Siapa yang akan kaupilih dan mengapa anda memilihnya?
Doa:
Tuhan semoga dari calon yang ada, aku bisa memilih pemimpin yang mampu memberikan kelegaan pada beban hidup masyarakat. Amin.
Perutusan:
Aku akan memilih dia yang mampu membawa kelegaan. -nasp-
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)