St. Daniel
warna liturgi Hijau
Bacaan
Yl. 3:12-21; Mzm. 97:1-2,5-6,11-12; Luk. 11:27-28. BcO Zef. 1:1-7,14-2:3
Bacaan Injil: Luk. 11:27-28.
27 Ketika Yesus masih berbicara, berserulah seorang perempuan dari antara orang banyak dan berkata kepada-Nya: “Berbahagialah ibu yang telah mengandung Engkau dan susu yang telah menyusui Engkau.” 28 Tetapi Ia berkata: “Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya.”
Renungan:
KEBANGGAAN seorang perempuan adalah ketika anaknya berhasil dalam hidupnya. Maka layaklah perempuan ini berseru, “Berbahagialah ibu yang telah mengandung Engkau dan susu yang telah menyusui Engkau” (Luk 11:27). Kita pun sering menyaksikan banyak ibu yang memasang foto atau status atas keberhasilan anaknya. Tidak jarang orang pun memberikan selamat atas keberhasilan anaknya.
Namun bagi Yesus yang layak disebut bahagia adalah orang yang mendengarkan dan memelihara firman Tuhan. “Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya” (Luk 11:28).
Siapapun layak berbahagia atas keberhasilan anggota keluarganya. Namun kebahagiaan itu mesti sambung dengan bagaimana kesiapsediaannya dalam mendengarkan dan memelihara firmannya. Keberhasilan bukan sesuatu yang serta merta terjadi, namun bergerak selaras dengan ketekunan dan daya tahan kita dalam menjalani firman Tuhan dalam kehidupan sehari-hari.
Kontemplasi:
Duduklah dengan tenang. Hadirkan capaian dirimu sekarang ini dan lihatlah perjalanan untuk mencapainya.
Refleksi:
Apa artinya sabda ini bagimu Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya” (Luk 11:28)?
Doa:
Tuhan bersabdalah, hambaMu akan mendengarkan dan memeliharanya. Amin.
Perutusan:
Aku akan mendengarkan dan memelihara sabda Tuhan. -nasp-
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
