LEWAT Injil pada hari ini, Yesus melontarkan pertanyaan tentang siapakah diriNya, yang ditujukan kepada setiap muridNya, termasuk kita semua.
Untuk dapat menjawab pertanyaanNya dengan benar dan tepat, tidaklah cukup hanya dengan menggali pengetahuan dari berbagai buku rohani yang kita baca dan mendengarkan homili saja. Namun diperlukan relasi yang mendalam denganNya dan pengalaman serta perjumpaan pribadi denganNya di dalam menjalani kehidupan sehari-hari.
Menjadi muridNya bukan sekedar menjalankan perintahNya sejauh menyenangkan dan menguntungkan kita, tapi juga setia mengikuti jejakNya dalam menapaki jalan salib. Kebersamaan kita denganNya di dalam menyusuri perjalanan hidup, melintasi berbagai lembah, jurang dan badai kehidupan, akan membawa kita kepada pemahaman yang benar akan diriNya.
Mari membuka hati, bina relasi yang erat melalui doa, firman dan sakramen, serta bergabunglah dengan komunitas dan ikut aktif dalam pelayanan agar kita semakin diteguhkan dan dimampukan untuk menjadi duta kasihNya.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
