Simoncelli Dikerumuni tak Kurang 10 Ribu Orang

0
3,693 views

HARIMAU mati meninggalkan belang, gajah mati meninggalkan gading, manusia mati menyisakan cerita duka. Inilang yang terhampar di Coriano, Italia, ketika ribuan orang menyambut dan menangisi Marco Simoncelli yang tewas di landas pacu balapan MotoGP di Sirkuit Sepang, Malaysia, Minggu  pekan lalu.

Tak kurang 10 ribu manusia rela berduyung-duyung antri di bawah siraman hujan hanya sekedar “menjenguk” peti mati Simoncelli yang kini disemayamkan di sebuah gedung pertunjukan di Coriano, kota kelahiran rider berambut jabrik ini.

Marco Simoncelli tewas seketika karena luka serius di bagian dada dan kepala, ketika Honda yang menjadi andalan tunggangannya melaju ke arah kanan hingga ditabrak keras oleh Colin Edwards and Valentino Rossi. Simoncelli berguling keras di landas pacu. Dan yang lebih mencengangkan: helmnya pun terlepas dari kepalanya—hal yang membuat banyak pihak bertanya-tanya kok bisa kejadian macam itu terjadi di landas pacu kelas internasional.

Di Negeri Pizza, nama Simoncelli meroket bak meteor lantaran gaya rambutnya yang jabrik serta tingkah lakuknya yang cenderung nyentrik. “Kita sendiri tak menyangka kalau jumlah penggemar almarhum begitu banyak seperti ini,” begitu kata Fausto Gressini, ketua tim manajer almarhum sebagaimana dilaporkan Kantor Berita Italia Ansa.

“Senang melihat semua ini, meski di dada terasa sesak oleh kesedihan besar,” terangnya kemudian sebagaimana diberitakan Associated Press.

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here