Sudah Waktunya Mencari Tuhan

0
586 views
Ilustrasi (Kennalanum)

Bacaan 1: Hos 10:1-3. 7-8. 12
Injil: Mat 10:1 – 7

ADAKAH korelasi antara agama yang dianut sebuah bangsa dan komunitas dengan kemakmuran bangsa itu?

Lalu adakah juga korelasi tingkat religiusitas seseorang dengan level kekayaan orang tersebut? Korelasi antara agama dan kekayaan sebenarnya telah lama diteliti dalam studi-studi tentang sosiologi ekonomi dan business anthropology.

Bangsa Israel sebagai ‘bangsa Terpilih’ telah menerima janji kemakmuran serta hidup berkecukupan tak kurang satu apapun di “Tanah Terjanji’.

Namun makin makmur negeri Israel dan menghasilkan banyak buah, ternyata makin terjerumus dalam penyembahan berhala.

Makin banyak uang yang dimiliki seorang, makin banyak yang mereka pakai untuk diri sendiri; mereka lupa Allah dan kebutuhan kerajaan-Nya, mereka berpusat pada diri sendiri dan bukan pada Allah.

Bagi bangsa Israel raja itu adalah hak Allah yang memilih dan akibat perilaku menyimpang mereka maka raja-raja telah dibuat tak berkutik lagi. Nabi Hosea dalam nubuatannya, meminta bangsa Israel bertobat dan kembali mencari Allah.

Mereka harus mulai menabur benih-benih kebenaran dengan sungguh-sungguh mencari Allah hingga mereka kembali mengalami kasih dan kemurahan-Nya yang setia

Tuhan Yesus dalam bacaan hari ini, memberikan perutusan kepada 12 murid-Nya untuk mencari domba-domba Israel yang telah menyimpang dari Allah. Mereka telah direnggut Iblis, maka dalam perutusan, para rasul perlu diberikan kuasa untuk melawan Iblis.

Tuhan Yesus memberikan wejangan, agar dalam perutusan tetap fokus dan tidak menyimpang ke jalan yang salah. Tuhan Yesus menginginkan agar semua pengikut-Nya berperang terus-menerus tanpa henti melawan kuasa-kuasa kejahatan dengan mengusir roh-roh jahat.

Maka pemberitaan Kerajaan Allah harus disertai dengan penyataan kuasa Allah terhadap kekuatan dosa, penyakit, dan Iblis.

Pesan hari ini

Kemakmuran tidak selalu identik dengan religius maka jangan lagi silau kemakmuran dan menyimpang karena iming-iming Iblis sehingga tercemar dan terperosok dalam hukuman kekal.

Kerajaan Allah telah diwartakan dan waktunya semakin dekat pada kita, jika matamu tak melihat dan telingamu tak mendengar maka itu sebuah tragedi bagimu.

Mari saatnya mencari Tuhan. Dia telah memberi kuasa untuk melawan Iblis maka jangan lagi takut padanya.

RUU HIP telah ditolak pemerintah, berarti acara rencana mengganyang hantu dan menjaring angin selesai sudah, namun perang melawan Covid-19 terus berlanjut

Bersatu Melawan Coronavirus

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here