KETUA Komsos Keuskupan Atambua, Romo Maximus Sikone, Pr bersyukur produksi film pendek perdana berjalan lancar. Film pendek ini merupakan awal memulai karya komsos ke depan sekaligus mewujudkan salah satu program pewartaan bersama Signis Indonesia.
“Komsos KA punya mimpi besar memproduksi film pendek dengan muatan pesan mendalam. Segala upaya sudah dilakukan. Hasilnya luar biasa. Berkat dukungan rekan-rekan dari komsos Keuskupan Agung Semarang, hasil sudah dicapai,”ujar Romo Maximus di lokasi shooting pantai Sukaerlaran, Selasa (14/3/2017).
Namun ini bukan berarti semua sudah selesai. Komsos KA, kata Romo Maximus, terus berupaya agar sarana-prasarana produksi film makin bertambah.
“Sarana yang kami miliki masih sangat minim. Ke depan, semoga kekurangan ini bisa diatasi,” papar Sikone.
Tim Komsos Keuskupan Agung Semarang, F.A. Indra Setya Putranto dan F.E. Erman Nugroho dalam pendampingan mengapresiasi produksi film pendek perdana ini dan sangat berkesan dengan situasi alam Atambua yang menjadi latar pengambilan gambar film.
“Ternyata pemandangan di Atambua, khususnya daerah batas mempunyai daya tarik yang luar biasa. Komsos Atambua ke depan harus bisa mandiri mengembangkan potensi daerah yang ada. Besar kemungkinan banyak orang akan memalingkan seluruh perhatian ke Atambua jika komsos bekerja maksimal,” kata Indra.
Lokasi pengambilan gambar film pendek kali ini ada di Sukaerlaran, Pos Lintas Batas (PLB) Motaain, juga di Atambua khususnya SMAK Surya Atambua.
Selain film pendek, Komsos Atambua juga memproduksi film inspiratif dengan durasi satu menit.
Sip….saling berbagi ilmu untuk kemajuan komsos