Sumantri dan Sukrasana

0
113 views
Sukrasana dan Sumantri, dua bersaudara kakak adik dalam dunia wayang. (ist)

Puncta 4 Mei 2024
Sabtu Paskah V, Sabtu Imam
Yohanes15: 18-21

BEGAWAN Suwandagni di Pertapaan Ardisekar punya dua anak;:Bambang Sumantri dan Bambang Sukrasana. Sumantri berwajah tampan, gagah dan sakti. Sedang Sukrasana adiknya berwajah buruk, kerdil seperti “buta bajang” namun baik hati, suka menolong. Kemana-mana ia selalu mengikuti kakaknya.

Sumantri ingin melamar menjadi maha patih di Maespati, tetapi dia tidak mau diikuti adiknya yang buruk rupa. Ia malu dan risih dengan adiknya itu. Singkat cerita Sumantri berhasil jadi pejabat tinggi di Maespati. Ia bergelar Patih Suwanda.

Sang patih diminta raja untuk memindahkan Taman Sriwedari dari Kahyangan ke Maespati. Suwanda atau Sumantri pusing seribu keliling. Tugas yang tidak mungkin dilaksanakan, karena mustahil memindahkan Taman Kahyangan.

Namun Sukrasana muncul dan siap membantu. Walau berwajah jelek namun kesaktiannya luar biasa. Sukrasana berhasil menghadirkan taman milik para dewata.

Namun Sumantri minta supaya Sukrasana bersembunyi, jangan menampakkan diri pada para puteri-puteri kerajaan. Sumantri merasa malu karena adiknya berwajah buruk.

Ketika para puteri raja sedang bermain di taman, Sukasrana muncul sehingga membuat takut para puteri raja. Sumantri marah dan membunuh adiknya dengan panah terhunus. Sukrasana mati di tangan kakaknya yang lebih mencintai gemerlapnya dunia, kekuasaan dan keagungan duniawi.

Yesus sudah mengingatkan kepada para murid-Nya; “Sekiranya kamu dari dunia, tentulah dunia mengasihi kamu sebagai miliknya. Tetapi karena kamu bukan dari dunia, sebab Aku telah memilih kamu dari dunia; maka dunia membenci kamu.”

Sumantri lebih mencintai dunia dengan segala kuasa dan keagungannya. Ia membenci adiknya yang berhati luhur, welas asih dan rendah hati. Kebaikan Allah bisa hadir dimana pun kendati dalam rupa yang buruk seperti Sukrasana.

Sumantri adalah gambaran orang yang berasal dari dunia dan lebih mencintai dunia. Sukrasana adalah gambaran jiwa yang murni, tulus, berasal dari Allah. Ia lebih mencintai kebaikan, kejujuran, tolong menolong, tepa salira dan luhur budi pekertinya.

Yesus berasal dari Allah dan memanggil kita menjadi anak-anak Allah. Maka marilah kita mengikuti sabda Yesus: “Jikalau kamu adalah murid-Ku pasti kamu akan melakukan apa yang Kuperintahkan kepadamu.”

Bunga melati ditanam dekat bunga selasih,
Harum mewangi semerbak di taman bunga.
Wajah Allah adalah kebaikan dan welas asih,
Kita diundang menghadirkan belaskasih-Nya.

Cawas, kita adalah anak-anak Allah
Rm. A. Joko Purwanto, Pr

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here