Home BERITA Terlibat dalam Hidup Bersama

Terlibat dalam Hidup Bersama

0
William Rabillo by Daily Mail

KASIH sayang seorang ibu kepada anak memang tiada duanya. Meski takkan ada bandingannya, namun tidak ada salahnya seorang anak mengapresiasi pengorbanan orang yang melahirkannya.

Kisah mengharukan ini terjadi di Nevada, Amerika Serikat. Seorang bocah laki-laki menghadiahkan mobil untuk ibunya dengan cara yang tak terduga.

William Rabillo yang baru berusia 13 tahun rela bekerja menjadi tukang kebun dan menjual Xbox miliknya sebagai tambahan uang untuk membeli mobil.

Kerja keras William diceritakan langsung oleh sang ibu di Facebook yang kemudian viral dan menjadi bahan perbincangan.

Pasalnya, ibu William, Krystal Preston adalah orangtua tunggal untuk 3 anak. Dalam status Facebook-nya, Krystal Preson menjelaskan bahwa belakangan hidupnya terasa sangat berat. Hari-harinya penuh dengan air mata, kemarahan, rasa bingung dan sakit hati.

Namun, tak disangka William mengejutkannya dengan mobil Chevrolet Metro berwarna putih keluaran tahun 1999 di halaman depan rumahnya. Perjuangan William dimulai, ketika ia sadar bahwa ibunya mengalami kesulitan untuk pergi bekerja.

Karena tinggal tanpa ayah, William berinisiatif mengumpulkan uang dengan bekerja menjadi tukang kebun milik tetangganya. Setiap hari, William secara bergantian bekerja memotong rumput atau membersihkan halaman rumah.

William mengaku bahwa ia terinspirasi dari video di Internet yang membagikan kisah anak-anak seusianya menghadiahkan mobil untuk ibunya. Melalui ide tersebut, William mencari informasi lewat Facebook dan mendapati seorang wanita hendak menjual mobil Chevrolet Metro.

Utamakan kasih

Hidup yang dikuasai oleh kasih sayang memberi harapan besar di masa yang akan datang. Kasih sayang yang berlimpah-limpah menciptakan hidup bersama yang penuh damai dan harmonis. Namun hidup yang demikian tidak semudah membalikkan telapak tangan. Orang mesti memperjuangkannya dengan sabar dan tekun.

Kisah di atas memberi kita inspirasi untuk senantiasa peduli terhadap hidup sesama. Bocah berusia 13 tahun itu ingin membahagiakan ibunya. Ia tidak ingin terlalu lama membiarkan sang ibu menderita. Ia membantu ibunya dengan bekerja pada tetangga.

Hasilnya ia kumpulkan untuk membeli mobil bagi ibunya, agar sang ibu bisa pergi bekerja. Suatu perbuatan terpuji yang sangat menyentuh.

Kerelaan untuk terlibat dalam hidup bersama mesti menjadi bagian dari hidup kita. Orang yang hanya pasif dan banyak menuntut dalam hidup bersama akan menjadikan hidup bersama semakin buruk.

Mengapa? Karena ada orang yang bisa saja hanya menjadi parasit dalam hidup bersama. Ada orang yang merasa hanya numpang, sehingga tidak mau peduli terhadap kebutuhan hidup bersama.

Karena itu, yang dibutuhkan adalah kesadaran bahwa hidup bersama mesti saling menguntungkan. Orang mesti menyadari kehadirannya dalam hidup bersama mesti membawa sukacita dan kegembiraan. Orang mesti menyadari bahwa hidupnya tidak boleh menjadi beban bagi orang lain.

Untuk itu, kemampuan yang ada dalam diri mesti digunakan sedemikian rupa demi hidup bersama yang membahagiakan semua orang.

Tetap semangat, sahabat-sahabat. Tuhan memberkati.

Frans de Sales SCJ

NO COMMENTS

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

Exit mobile version