SEGERA tanpa tunda kuberangkat
setelah melepas Sarung
berganti celana panjang dan Jubah
sesudah Pak Rony menelpon
dan mengabarkan bahwa Mbah Dul
lengkapnya Aloysius Duljana
terbaring Sakit di rumahnya
dan meminta Sakramen Minyak Suci
kuurungkan niat beristirahat
segera berangkat
kutunda istirahat
demi menyalurkan Berkat
begitulah siang ini kulayani Dia
tak hanya dia Mbah Dul
tetapi Dia yang hadir dalam dirinya
seperti disabdakanNya
sesungguhnya segala sesuatu
yang kamu lakukan
untuk salah seorang
dari saudara-Ku yang paling hina
kamu telah melakukannya
untuk Aku (Mat 25:40)
di penghujung Doa
kusemangti Mbah Dul
kuajak mengangkat Jempolnya
susah payah tapi ceria Sukacita
enggal pinaringan Kasarasan Mbah!
semoga segeralah Sembuh Mbah!