Wisma Syantikara Yogyakarta (1)

KEBERADAAN Wisma Syantikara Yogyakarta di Jl. Kolombo CT VI/001, Yogyakarta, merupakan implementasi semangat karya pastoral-sosial Kongregasi Suster Cinta Kasih Santo Carolus Borromeus (CB).

Yayasan Syantikara sejak tahun 1959

Karya pastoral-sosial Kongregasi Suster CB ini dikelola oleh Yayasan Syantikara sejak tahun 1959 sampai sekarang.

Dengan komitmennya ingin melayani masyarakat. Dilakukan seturut nasihat Bunda Gruyters -tokoh pendiri Kongregasi Suster CB- yang bersemangatkan belarasa mendalam kepada sesama.

Yayasan Syantikara merupakan Yayasan Karya Sosial dan Pastoral yang dikelola oleh Kongregasi Suster-Suster Cinta Kasih St. Carolus Borromeus. Lembaga sosial berbadan hukum ini berdiri tanggal 21 November 1959.

Mengemban visi

• Ingin berperan serta dalam pembangunan, pengembangan masyarakat Indonesia yang adil dan sejahtera;
• melalui berbagai macam kegiatan sosial pastoral dan kaderisasi kaum muda;
• khususnya melalui kegiatan pembinaan kaum pelajar dan kaum perempuan serta pendampingan kelompok yang miskin, tersisih dan menderita.
• Agar mereka dapat berkembang menjadi pribadi yang utuh dan berbelarasa.

RPCB Syantikara, Jawab Kebutuhan Publik untuk Retret, Rapat, Seminar, dan Lokakarya (2)

Menggarap misi:

Sadar akan tanggun jawab bersama dalam membangun Gereja dan masyarakat, atas bimbingan Roh Kudus dan dijiwai semangat (spiritualitas) Kongregasi Suster CB, maka Yayasan Syantikara mengemban misi untuk:

• Menyelenggarakan karya-karya sosial pastoral yang mendukung pembangunan,pengembangan Gereja dan masyarakat yang adil dan sejahtera.
• Menyelenggarakan kaderisasi kaum muda -khususnya pembinaan kaum pelajar dan kaum perempuan serta pendampingan kelompok yang miskin, tersisih dan menderita- agar mereka dapat berkembang menjadi pribadi yang utuh dan berbelarasa.
• Menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang mendukung pelestarian alam dan lingkungan hidup.

Mengarah pada tujuan

Tujuan dibentuknya Yayasan Syantikara dimaksudkan agar lembaga pastoral-sosial ini:

• Mampu mengembangkan karya dari cita-cita Bunda Elisabeth Gruyters -Ibu Pendiri Kongregasi Suster-suster Cintakasih St. Carolus Borromeus;
• Mampu menjadi teman seperjalanan dalam pengutusan;
• Sekaligus menjaga, mengusahakan agar kharisma, spiritualitas, vsi dan misi. (Berlanjut)

PS:

• Artikel ini mengacu pada situs resmi Kongregasi Suster CB di tautan http://www.sustercb.com/karya-kerasulan/sosial-pastoral/
• Terimakasih khusus kepada Sr. Yustiana CB, Sr. Mariati CB, dan Sr. Franchine CB.