Rabu, 2 Desember 2015
Pekan Adven I
Yes 25:6-10a; Mzm 23:1-6; Mat 15:29-37
Yesus mengambil ketujuh roti dan ikan-ikan itu. Ia mengucap syukur, membagi bagi roti itu dan memberikannya kepada para murid. Lalu para murid membagikannya kepada orang banyak. Mereka semuanya makan sampai kenyang. Kemudian potongan-potongan roti yang sisa dikumpulkan, tujuh bakul penuh.
INJIL hari ini memberi kita pengharapan bahwa Yesus Kristus selalu memuaskan hidup kita dengan berkat-Nya. Dalam mujizat penggandaan roti dan ikan kita melihat tanda dan simbol yang Yesus lakukan bagi kita.
Pesan utama adalah bahwa Yesus mengetahui kebutuhan kita dan Ia memperhatikan kita. Ia peduli kepada kita. Ia meyakinkan kita bahwa ia memberi kita secara berlimpah. Ketika Ia memberi, Ia memberi hingga kita dipuaskan karena ia memberi secara berlimpah, bahkan lebih dari yang kita harapkan.
Dalam Adorasi Ekaristi Abadi kita menyembah Yesus Kristus yang menyegarkan kita dengan pemberian hidup-Nya sendiri melalui sabda-Nya dan roti surgawi. Yesus sendirilah Roti Surgawi yang kita sembah secara terus-menerus.
Tuhan Yesus Kristus, Engkau sajalah yang dapat memuaskan kerinduan dan lapar hati kami pada-Mu. Semoga kami lapar dan haus pada kerajaan-Mu. Semoga kami menemukan sukacita dalam kehadiran-Mu sebab Dikau telah memberikan kepada kami Roti Surgawi Sejati. Segarkanlah kami dengan sabda pemberian diri-Mu kini dan selamanya. Amin.
Kredit foto: Ilustrasi (Ist)
Mhn untuk hari selanjutnya bisa terbit sebelum jam 20.00, terima kasih